Bus Trans Metro Dewata akan Kembali Beroperasi pada 18 April 2025

Bus Trans Metro Dewata akan Kembali Beroperasi pada 18 April 2025
Bus Trans Metro Dewata Bali akan kembali beroperasi usai berhenti melayani penumpang sejak awal 2025. (dok: ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari)

SEAToday.com, Jakarta - Bus Trans Metro Dewata di Bali akan kembali beroperasi usai berhenti melayani penumpang sejak awal 2025.

Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Bali memastikan enam koridor atau rute bus merah Trans Metro Dewata beroperasi kembali pada April 2025 setelah 4 bulan dihentikan.

“Kami semua sedang berusaha secepatnya mudah-mudahan tanggal 18 April sudah bisa, diperkirakan kebutuhannya sekitar 75 unit ya, langsung enam koridor kami buka lagi semua,” kata dia.

Adapun keenam koridor tersebut yaitu koridor pertama menghubungkan Sentral Parkir Kuta-Terminal Pesiapan, kedua Terminal Ubung-Halte Kedatangan Domestik Bandara I Gusti Ngurah Rai, ketiga Terminal Ubung-Icon Mal Bali.

Kemudian, koridor empat akan menyambungkan Terminal Ubung-Sentral Parkir Monkey Forest, kelima Sentral Parkir Kuta-Politeknik Negeri Bali, dan koridor keenam Sentral Parkir Kuta-Sentral Parkir Nusa Dua, dan keenamnya rute pulang pergi.

Samsi menegaskan bahwa jumlah armada bus akan ditingkatkan jika diperlukan. Ia pun berharap kehadiran kembali Trans Metro Dewata disambut antusias oleh masyarakat dengan memanfaatkannya sebagai moda transportasi umum pilihan.

Dengan jumlah armada yang lebih terbatas, Dishub Bali akan mengatur operasional secara lebih efisien. Jika sebelumnya bus melintasi halte setiap 5 hingga 15 menit, kini jadwal akan disesuaikan dengan pola kebutuhan, seperti frekuensi lebih padat di pagi dan sore hari serta lebih jarang di siang hari.

“Harapannya teman-teman yang menggunakan nanti pagi dan sore hari lebih banyak, karena seperti untuk mengantar-mengantar kerja lah,” kata Samsi.

Penggunaan aplikasi pendukung seperti Mitra Darat masih akan dipakai, sehingga ia mendorong para karyawan untuk mengunduh aplikasi ini.

Akan tetapi, pihaknya akan memperbaharui terlebih dahulu agar sesuai dengan skema bus saat ini.