• Friday, 03 January 2025

Terjawab, Alasan Oknum Penumpang Kereta Cepat Whoosh Ambil Bantal di Kursi

Terjawab, Alasan Oknum Penumpang Kereta Cepat Whoosh Ambil Bantal di Kursi
Oknum penumpang pengambil bantal Whoosh sudah mengembalikannya (Foto: ANTARA/HO-KCIC)

SEAToday.com, Bandung – Kejadian hilangnya bantal di kursi Kereta Cepat Whoosh yang viral akhirnya mulai diketahui penyebabnya. General Manager Corporate Secretary Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Eva Chairunissa mengatakan 6 bantal yang hilang kini sudah dikembalikan.

Para oknum penumpang yang diduga mengambil mengungkapkan beberapa alasan kenapa mereka mengambil bantal tersebut. Ada yang mengaku sengaja mengambil bantal tetapi ada yang mengaku tidak sengaja mengambilnya.

Menurut penelusuran CCTV beberapa oknum penumpang terlihat sengaja melepas bantal dari sandaran kursi. Pihak KCIC bisa menerima alasan tersebut dan diharapkan jadi pembelajaran bagi penumpang Whoosh untuk tidak mengambil bantal di kursi.

Para oknum penumpang yang terbukti mengambil bantal akhirnya membuat surat pernyataan terkait kejadian itu. KCIC pun melakukan edukasi soal larangan mengambil bantal yang sama dengan merusak fasilitas.

Bantal di Whoosh memang bukan bantal sembarangan. Bantal ini didesain dengan spefikasi khusus berteknologi tinggi. Bantal dan kursi penumpang terbuat dari bahan yang tahan api sehingga jika dalam kondisi darurat bisa meminimalisir keadaan.

Bantal disiapkan di masing-masing kursi di Whoosh bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan penumpang selama perjalanan. Makanya tindakan oknum penumpang mengambil banyal bisa memberikan dampak negatif dan perlu menjadi perhatian bersama.

Saat ini penumpang Whoosh sangat banyak. Metode transportasi ini dipilih karena kenyamanan dan waktu yang cepat. Pada bulan Juni 2024 lalu atau di masa liburan sekolah banyak penumpang yang menggunakan Whoosh. Salah satunya pada 27 Juni 2024 dengan total 22.249 penumpang.

Jumlah rata-rata penumpang harian Whoosh per hari mencapai 17 ribu dan pada akhir pekan bertambah. Whoosh pertama kali dioperasikan secara komersial pada 17 Oktober 2023 dan sudah melayani jutaan penumpang.

 “Angka ini menunjukan kepercayaan masyarakat yang baik menjadikan Whoosh sebagai moda pilihan. Hal tersebut akan terus kami jaga untuk meningkatkan pelayanan Whoosh baik di stasiun dan perjalanan,” bilang Eva kepada wartawan.

 

 

Share
News Update
Religious Affairs Ministry Proposes Hajj Cost at IDR 93.3 Million, Pilgrims Charged IDR 65 Million

Religious Affairs Ministry Proposes Hajj Cost at IDR 93.3 Million, Pilgrims Charged IDR 65 Million

PLN Customers Get 50 Percent Discount in January and February 20...

Director General of Electricity of the Ministry of Mineral Resources (ESDM) Jisman P. Hutajulu said that his party has set a 50 percent discount for electricity tariffs for household customers of PT PLN (Persero) with po...

174 Victims of Jeju Air Plane Crash Have Been Identified

The Ministry of Agrarian Affairs, Infrastructure and Transport reported that 174 bodies from 179 fatalities of the Jeju Air plane crash in Muan, South Korea, have been identified so far.

Weather Forecast for Jakarta and Around: Light Rain

The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) predicts that light rain will fall in several areas in Jakarta

President Prabowo Announces VAT Increase to 12 Pct. Only for Luxu...

Indonesian President Prabowo Subianto officially announced that the increase of the Value Added Tax (VAT) from 11 percent to 12 percent will be effective on January 1, 2025.

Trending Topic