• Sunday, 27 April 2025

Profil Ni Luh Puspa, Dulunya Presenter TV Kini Jadi Wamen Pariwisata

Profil Ni Luh Puspa, Dulunya Presenter TV Kini Jadi Wamen Pariwisata
Ni Luh Puspa ditunjuk sebagai Wakil Menteri Pariwisata dalam kabinet Merah Putih. (dok: Instagram/@niluhpuspa)

SEAToday.com, Jakarta - Ni Luh Puspa atau yang memiliki nama asli Ni Luh Enik Ermawati ditunjuk sebagai Wakil Menteri Pariwisata pada kabinet Merah Putih era pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

"Ni Luh Enik Ermawati, Wakil Menteri Pariwisata," kata Prabowo saat mengumumkan di Istana Kepresidenan, Senin (20/10/2024).

Ni Luh Puspa sendiri sosok yang mengawali kariernya dengan bekerja di bidang jurnalistik. 

Profil Ni Luh Puspa

Ni Luh Puspa merupakan sosok perempuan yang lahir di Singaraja, Bali pada 1986. Ia merupakan anak pertama yang berasal dari keluarga sederhana. 

Ketika masih bayi berusia 3 bulan, keluarganya mengikuti program transmigrasi ke Sulawesi. Namun, saat Ni Luh Puspa berusia 7 tahun, keluarganya kembali ke Bali.

Ia sendiri merupakan anak pertama dari tiga bersaudara yang tumbuh besar dalam asuhan kakek dan neneknya.

Sebelum berkuliah dan menjadi presenter, Ni Luh sempat menjalani sejumlah pekerjaan di berbagai bidang. Ketika menempuh sekolah menengah atas (SMA), Ni Luh sambil kerja sebagai asisten rumah tangga (ART). Ia memilih bekerja daripada mengambil beasiswa kuliah demi membantu sekolah adik.

Tidak hanya itu, ia juga pernah menjadi sales keliling dan cleaning service. Kemudian, lanjut menabung hingga bisa kuliah dan mendapatkan pekerjaan yang lebih baik. Ia juga sempat berpindah-pindah kota, dari Denpasar, Surabaya, hingga Makassar.

Perempuan asal Bali ini tidak langsung berkuliah ketika lulus dari SMA. Ia baru berkuliah ketika umurnya mencapai 24 tahun. Berdasarkan profil Instagram pribadinya, diketahui Ni Luh merupakan lulusan STIE Nobel Indonesia di Makassar yang lulus pada tahun 2016.

Perjalanan Karier Jurnalistik

Perjalanan karier Ni Luh di dunia jurnalistik dimulai pada tahun 2010 ketika ia magang di sebuah radio lokal Makassar. Selama bekerja di sana, ia diberi bekal ilmu oleh Sastrawan yang bernama Asdar Muis.

Pada tahun 2012, Ia pindah ke Sun TV Makassar. Saat itu, ia bekerja sebagai presenter sembari berkuliah. Ni Luh sempat bekerja di dua tempat yang berbeda. Selain di Sun TV, ia bekerja di Tabloid Bisnis Sulawesi pada tahun yang sama.

Ia kemudian sempat menjadi presenter cadangan di RCTI Makassar walau masih bekerja untuk Sun TV. Hingga akhirnya, Ni Luh memilih rehat dari karier presenternya pada tahun 2015.

Berlanjut pada tahun 2018, Ni Luh berhasil lolos dan bergabung bersama Kompas TV. Bahkan, ia memiliki sebuah program dengan namanya sendiri, yaitu NI LUH.

Program ini berkonsep liputan investigasi terkait peristiwa-peristiwa yang sedang hangat dibicarakan, baik itu isu politik, hukum, ekonomi, hingga budaya.

Mendadak Jadi Wamen

Ni Luh mengaku, tawaran menjadi Wamen datang mendadak sehingga ia melewati panggilan di kediaman Prabowo, Presiden Republik Indonesia. 

Ia mengaku dihubungi mendadak oleh ajudan Prabowo, Mayor Teddy, sehari sebelum acara pembekalan.

Share
Insight Indonesia
Indonesia Responds to US Tariffs with Tax Relief Measures

Indonesia Responds to US Tariffs with Tax Relief Measures

TNI Law Amendments Officially Passed by Parliament

The Bill on Amendments to Law Number 34 of 2004 on the Indonesian National Armed Forces (TNI) has been approved

President Prabowo Leads Meeting on Downstream Industry Accelerati...

President Prabowo Subianto held a limited meeting with several cabinet ministers at his residence in Hambalang, Bogor

Japan's Prime Minister Supports Indonesia to Become a Member of O...

Japan's Prime Minister, Shigeru Ishiba, expressed his support for Indonesia's efforts to become a full member of the Organization for Economic Cooperation and Development (OECD), which currently consists of 38 countries...

Muhammadiyah: Ramadan 2025 Begins March 1, Eid Falls on March 30

Muhammadiyah Central Leadership (PP), Tuesday (7/1), officially set the beginning of Ramadan 1446 Hijri on March 1, 2025. Meanwhile, Eid al-Fitr or Lebaran will fall on March 30, 2025.

Trending Topic
Weather Forecast
Weather Forecast Today: Some Cities Are Expecting Light Rain

Weather Forecast Today: Some Cities Are Expecting Light Rain

Potential Extreme Weather to Hit Western Indonesia

The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) has identified the potential for extreme weather in western Indonesia

The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) Predic...

The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) predicts that high-intensity rainfall will continue until March 11. Although a slight decrease in intensity is expected in the coming days due to weather modific...

Weather Forecast: Light Rain Across Jakarta on Thursday Afternoon

The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) forecasts that all areas of Jakarta will experience light rain on Thursday (2/13) afternoon.

Jakarta Weather Forecast: Rain in the Morning, Clouds Throughout...

The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) has forecasted light rain in several areas of Jakarta on Tuesday morning, including West Jakarta, Central Jakarta, East Jakarta, North Jakarta, and the Thousand...