Mengenal Kopaska, Pasukan Elit TNI AL yang Identik dengan Masker Tengkorak
SEAToday.com, Jakarta - Komando Pasukan Katak atau Kopaska merupakan pasukan khusus yang dimiliki TNI Angkatan Laut. Pasukan ini memiliki atribut khas yaitu masker bermotif tengkorak.
Kopaska sering dikenal sebagai pasukan tengkorak karena mereka memiliki atribut identitas khas, mulai dari pemakaian baret merah, kacamata hitam, dan masker motif tengkorak.
Satuan ini kerap mengemban tugas operasi rahasia seperti operasi amfibi dan operasi khusus di bawah naungan TNI AL.
Pasukan ini berfokus pada pelatihan dan tugas-tugas di lingkungan bawah air seperti air, sungai, dan danau.
"Tan Hana Wighna Tan Sirna" merupakan semboyan dari Kopaska yang berarti "Tidak ada rintangan yang tidak dapat diatasi" mencerminkan kemampuan dan tekad unit ini mengatasi segala tantangan.
Sejarah Kopaska
Dilansir dari laman tni.mil.id, Kopaska didirikan pada 31 Maret 1962 oleh Presiden Soekarno. Berdasarkan Surat Keputusan Menteri/ Kepala Staf Angkatan Laut Nomor Kep.M/KSAL.5401.13, Kopaska diresmikan oleh Laksamana Madya R.E. Martadinata.
Ide pembentukan pasukan khusus ini sudah ada sejak periode awal kemerdekaan Republik Indonesia. Adanya blokade laut oleh Angkatan Laut Belanda, mempersulit jalannya kapal Indonesia-Singapura.
Soekarno kemudian memberikan instruksi untuk membentuk satuan yang bisa menyerang kapal Belanda, tetapi rencana pembentukan Pasukan Katak pada masa ini tidak berjalan baik.
Awal tahun 1960-an, Indonesia kembali menghadapi tantangan mempertahankan Irian Barat dari klaim Belanda. Menjelang Operasi Trikora, Angkatan Laut Republik Indonesia dipimpin oleh Menteri Panglima Angkatan Laut, Raden Eddy Martadinata mengadakan latihan secara diam-diam.
Dari 17 orang yang ditunjuk, hanya 12 orang yang dinyatakan lulus seleksi. Puncak latihan tertutup ini dilaksanakan di halaman kolam renang Senayan, Jakarta. Setelah itu, Kopaska ditetapkan untuk tugas di lingkungan perairan termasuk Irian.
Setelah Operasi Trikora, Kopaska tetap menjadi bagian penting keamanan maritim Indonesia. Kopaska terus berpartisipasi dalam latihan dan operasi khusus di bawah permukaan air. Terakhir kali, Kopaska membantu tim evakuasi penambang emas yang terjebak di sumur Banyumas.
Tugas Kopaska
Tugas pokok Kopaska adalah melakukan peledakan atau demolisi bawah air, termasuk penyerangan rahasia ke kapal lawan dan sabotase ke pangkalan musuh.
Selain itu, penghancuran instalasi bawah air, pengintaian, mempersiapkan pantai pendaratan untuk operasi amfibi yang lebih besar, serta antiteror di laut (maritime counter terorism) juga menjadi tanggung jawab Kopaska.
Ketika sedang tidak terlibat dalam tugas operasional, tim-tim Detasemen Kopaska dapat ditugaskan untuk melaksanakan peran sebagai pengawal pribadi untuk tokoh-tokoh VIP, termasuk Presiden dan Wakil Presiden Indonesia.
Recommended Article
Insight Indonesia
Muhammadiyah: Ramadan 2025 Begins March 1, Eid Falls on March 30
Muhammadiyah Central Leadership (PP), Tuesday (7/1), officially set the beginning of Ramadan 1446 Hijri on March 1, 2025. Meanwhile, Eid al-Fitr or Lebaran will fall on March 30, 2025.
Ministry of Religious Affairs: 2025 Hajj Departure Begins Early M...
The Ministry of Religious Affairs (Kemenag) issued a travel plan for the 1446 Hijri/2025 Hajj pilgrimage after previously deciding on the Hajj Implementation Fee (BPIH) with the Hajj Working Committee (Panja) of the Hous...
Retirement Age for Workers Rises to 59 Years as of January 2025
This retirement age will be the basis for the utilization of the pension insurance program implemented by the Employment Social Security Agency (BPJS TK).
Government Plans To Have 5000 Heads of SPPG for Makan Bergizi Gra...
The government plans to have 5,000 heads of Nutrition Fulfillment Service Units (SPPG) to manage Makan Bergizi Gratis Programme.
Popular Post
SOEs Ministry Tries Out Four Days in Workweek System
The State-Owned Enterprises (SOEs) Ministry is testing the implementation of a four-day workweek. This was shared on Instagram @lifeatkbumn on Saturday (6/8).
TransJakarta Extends Operational Hours of Soekarno-Hatta Airport...
TransJakarta extended its service time until midnight for the corridor with destination to the Soekarno-Hatta International Airport, starting Wednesday (6/19).
Trending Topic
Weather Forecast
Jakarta Expected to Experience Rain Throughout the Day
The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) forecasts light rain across parts of DKI Jakarta from morning until night on Monday.
Weather Forecast: Light Rain Expected in Jakarta from Afternoon t...
The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) has forecasted light rain in Jakarta on Monday (1/20), expected to occur from afternoon until night.
Weather Forecast: Rainy Day in Jakarta, Prepare for Showers from...
The Jakarta area is forecasted to experience rain starting Thursday (1/16) afternoon and continuing into the evening, according to the Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG).
BMKG Predicts Light Rain in 20 Regions in Indonesia Today
As many as 20 regions in Indonesia have the potential to experience light rain on Tuesday (7/1/2025) today. Here is the complete list.