• Thursday, 16 January 2025

Persiapan SNBP 2025: Kriteria 'Eligible' dan Cara Pendaftarannya

Persiapan SNBP 2025: Kriteria 'Eligible' dan Cara Pendaftarannya
Seleksi Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia Batch 3 kembali dibuka olek Kemenhan. (Unsplash)

SEAToday.com, Jakarta - Seleksi Nasionall Berbasis Prestasi (SNBP) menjadi salah satu jalur masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) bagi siswa berpretasi. Simak cara mendaftarnya berikut ini.

Jalur SNBP memberi peluang bagi siswa berprestasi akademik tanpa harus mengikuti ujian tertulis.

Tetapi, tidak semua siswa dapat mendaftar karena ada kriteria- kriteria yang harus dipenuhi. Siswa yang dianggap memenuhi syarat disebut sebagai siswa ‘eligible’.

Siswa eligible ditentukan oleh pihak sekolah berdasarkan aturan dan kuota yang telah ditentukan. Kuota ini disesuailan dengan tingkat akreditasi masing-masing sekolah yang terpilih.

Kriteria penilaian utama siswa eligible adalah nilai rata-rata semester 1 hingga semester 5. Selain nilai akademik, prestasi non-akademik juga menjadi faktor penentu.

Kuota siswa eligible berdasarkan akreditasi sekolah terbagi tiga kategori : 40% untuk akreditasi A, 25% untuk akreditasi B, dan 5% untuk akreditasi C. Sekolah yang menggunakan e-Rapor dalam pengisian Pangkalan Data Siswa dan Sekolah (PDSS) akan mendapat tambahan kuota sebesar 5%.

Setelah proses pemeringkatan, siswa eligible akan dimasukkan ke dalam PDSS. Berikutnya, siswa akan login ke portal SNPMB untuk mulai mendaftar.

Dalam portal pendaftaran, siwa bisa memilih program studi yang diminati dengan memperhatikan syarat dan ketentuan masing-masing PTN. Khusus program studi semi atau olahraga, siswa harus melampirkan portofolio sebagai bukti keahliannya.

Proses pendaftaran SNBP mulai dari 4 hingga 18 Februari 2025. Usai menyelesaikan seluruh tahapan, siswa musti mengunduh dan mencetak kartu SNBP sebagai bukti resmi pendaftaran.

Hasil seleksi akan diumumkan pada 18 Maret 2025. Semua siswa diharap mempersiapkan semua persyaratan dengan baik agar bisa mengikuti SNBP 2025 tanpa kendala. 

Penulis : Irvinda Rafii

Share
Insight Indonesia
Japan's Prime Minister Supports Indonesia to Become a Member of OECD

Japan's Prime Minister Supports Indonesia to Become a Member of OECD

Muhammadiyah: Ramadan 2025 Begins March 1, Eid Falls on March 30

Muhammadiyah Central Leadership (PP), Tuesday (7/1), officially set the beginning of Ramadan 1446 Hijri on March 1, 2025. Meanwhile, Eid al-Fitr or Lebaran will fall on March 30, 2025.

Ministry of Religious Affairs: 2025 Hajj Departure Begins Early M...

The Ministry of Religious Affairs (Kemenag) issued a travel plan for the 1446 Hijri/2025 Hajj pilgrimage after previously deciding on the Hajj Implementation Fee (BPIH) with the Hajj Working Committee (Panja) of the Hous...

Retirement Age for Workers Rises to 59 Years as of January 2025

This retirement age will be the basis for the utilization of the pension insurance program implemented by the Employment Social Security Agency (BPJS TK).

Government Plans To Have 5000 Heads of SPPG for Makan Bergizi Gra...

The government plans to have 5,000 heads of Nutrition Fulfillment Service Units (SPPG) to manage Makan Bergizi Gratis Programme.

Trending Topic
Weather Forecast
Weather Forecast: Rainy Day in Jakarta, Prepare for Showers from Noon to Evening

Weather Forecast: Rainy Day in Jakarta, Prepare for Showers from Noon to Evening

BMKG Predicts Light Rain in 20 Regions in Indonesia Today

As many as 20 regions in Indonesia have the potential to experience light rain on Tuesday (7/1/2025) today. Here is the complete list.

Weather Forecast for Jakarta Saturday 4 Januari 2025

BMKG predicts that Jakarta on Saturday (4/1/2025) today will only be cloudy from morning to night.

Weather Forecast for Jakarta and Around: Light Rain

The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) predicts that light rain will fall in several areas in Jakarta

BMKG Predicts Rain Across Major Indonesian Cities on Tuesday

Rain is expected to fall over several major cities in Indonesia on Tuesday, (12/24/2024), according to the BMKG