SEAToday.com, Bandung – Telkom University (Tel-U) merayakan ulang tahun yang ke-34. Bertepatan dengan momen tersebut kampus swasta terbaik di Indonesia yang memiliki visi menjadi National Excellence Entrepreneurial University pada tahun 2028 melakukan kegiatan menarik untuk memenuhi tujuan pembangunan berkelanjutan atau SDGs.

Tel-U terus berupaya mencetak lulusan-lulusan terbaik yang memiliki daya saing global dan menciptakan budaya riset dan inovasi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, termasuk ikut menyukseskan pembangunan ekonomi nasional dengan pengembangan entrepreneurship dan pembangunan berkelanjutan.

Ketua Telkom University Anniversary yang ke-34 Dr. Anisah Firli menjelaskan dalam keterangan tertulis bahwa Telkom University Anniversary yang ke-34 mengusung tema SDGs For Indonesia, yang menitikberatkan pada tema Sustainable Development Goals (SDGs) dan Entrepreneurial.  Tema ini sangat sesuai dengan dukungan Tel-U terkait kebijakan dan program inisiasi pemerintah tersebut.

Di momen perayaan ulang tahun ke-34, Tel-U mengadakan talkshow dengan tema “SDGs for Indonesia” yang dihadiri Bapak Bahjuri Ali selaku Kepala Seknas SDGS’s Indonesia, Komisaris Utama PT Telkom Indonesia, Tbk., Prof. Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, S.E., M.U.P., Ph.D.,; Direktur Utama PT. Allo Bank Indonesia, Tbk., Indra Utoyo; CEO Digital Power Huawei Indonesia, Jin Song; CEO Edelweiss Healthcare Group, Syauqi Robbani.

Rektor Telkom University, Prof. Adiwijaya dalam sambutannya mengucapkan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan berkolaborasi dengan Tel-U dalam mewujudkan visi tersebut.

“SDGs menjadi bentuk sinergi dan kolaborasi antar pihak, SDGs menjadi sebuah cita-cita bersama dan dalam pelaksanaannya, perlu komitmen dan konsistensi yang kuat, kita juga perlu merawat sinergitas, sehingga bersama-sama turut serta berkontribusi pada dunia,” ungkap Adiwijaya.

Sementara itu Komisaris Utama, PT Telkom Indonesia, Tbk., Prof. Bambang Brodjonegoro menyampaikan bahwa di era saat ini, segala aspek akan selalu berkaitan dengan SDGs. SDGs menyasar seluruh kalangan, tanpa melihat latar belakang perekonomian, kategorisasi suatu negara, dan kelompok sosial tertentu.

“SDGs relevan dengan kondisi saat ini, dimana dalam pelestarian lingkungan perlu komitmen dan kolaborasi berbagai pihak, baik pemerintah, kampus, dan industri agar dapat terus berkesinambung,” ungkap Bambang.

Turut hadir dalam acara tersebut Bupati Kabupaten Bandung, Dr. H. M. Dadang Supriatna, S.IP., M.Si., yang memberikan sambutan dan mengapresiasi penyelenggaraan Tel-U Anniversary dengan tema SDGs.

“Tema ini (SDGs) relevan dengan perkembangan saat ini, sangat strategis karena berkaitan erat dengan pembangunan yang berkelanjutan. Kami sangat mengapresiasi beragam kontribusi Tel-U yang telah dirasakan oleh masyarakat luas, tetap konsisten dan berkelanjutan,” ujar Dadang.

Tel-U mengundang para praktisi dan akademisi yang memiliki goals yang sama dengan visi Tel-U untuk bersama-sama mengkampanyekan ‘SDGs for Indonesia’ yang membahas beragam topik, mulai dari kontribusi SDGs bagi Indonesia, Creativepreneur, Pendidikan yang Berdaya Saing Global, dan Entrepreneur Talks Bersama Alumni Tel-U.

Talkshow kedua bertema Creativepreneur, gelaran ini sebagai bentuk dukungan Tel-U terhadap kebijakan terkait pengembangan kewirausahaan yaitu melalui Peraturan Presiden tentang Pengembangan Kewirausahaan Nasional dan Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi.

Sebagai tokoh pengusaha kreatif, Tel-U mengundang Putri Tanjung, yang merupakan CEO dari Transigital Lifestyle Group dan Founder dari sekaligus CEO dari CXO CTO CT Group untuk menginspirasi Telutizen untuk mencetak calon-calon pengusaha muda kreatif di masa depan. Pada kesempatan ini pula, Tel-U memberikan penghargaan kepada Putri Tanjung sebagai Woman Creativepreneur.

Pembahasan terkait Pendidikan juga tak luput menjadi topik utama pada acara ini, di era digitalisasi seperti sekarang, Individu dituntut untuk memiliki keterampilan lebih dari sekadar pengetahuan akademis. Individu saat ini perlu memiliki kemampuan berpikir kritis, beradaptasi dengan teknologi, dan mampu bekerja sama lintas budaya.

Pada talkshow ketiga yang membahas mengenai Pendidikan Berdaya Saing Global, Tel-U mengundang beberapa akademisi dan perwakilan dari pemerintah diantaranya, Kepala LLDIKTI IV, Dr. H. M. Samsuri; Rektor Tel-U, Prof. Dr. Adiwijaya; dan Rektor Universitas Padjadjaran, Prof. dr. Arief S. Kartasasmita, Sp.M(K)., M.Kes., Ph.D.

Sebagai bentuk realisasi visi Tel-U menjadi National Excellence Entrepreneurial University, perlu adanya komitmen kuat untuk mampu mencetak profil lulusan yang tidak hanya unggul secara akademis namun juga menjadi wirausaha muda yang mampu menciptakan solusi di masyarakat.

Pada talkshow bertajuk ‘Entrepreneur Sharing with Alumni’, Tel-U mengundang para lulusan yang sukses berkarir di bidang kewirausahaan di berbagai sektor bisnis, mereka adalah CSO dan Founder Aruna, Utari Octaviatny; CMO dan Co-Founder IdCloudHost, M. Mufid Luthfi; dan CEO dan Founder INTERA, Febrian Farera Irawan.

Selain penyelenggaraan talkshow, di venue acara, terdapat pagelaran Market Day 2024 yang memfasilitasi lebih dari 290 kelompok usaha yang diikuti oleh lebih dari 3.200 mahasiswa. Market Day merupakan program untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan pada generasi muda.

Selain Market Day, terdapat pula penyelenggaraan pameran produk Inovasi dari Bandung Techno Park (BTP), Innovillage, dan produk-produk dari beragam perusahaan yang berkolaborasi dengan Tel-U sebagai bentuk Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Berbagai produk inovasi dari para mitra strategis Tel-U juga dipamerkan pada acara tersebut.

Selain talkshow dan pameran, dilakukan penandatanganan MoU antara Tel-U dengan Allobank, penyerahan produk Innovillage dari Tel-U ke Telkom Indonesia, Penandatanganan Komitmen antara Tel-U dan Persatuan Orang Tua Anak dengan Down Syndrom (POTADS), serta penyerahan 20 unit rompi down syndrome berbasis Internet of Things (IoT).