• Sunday, 06 October 2024

Persyaratan yang Ketat Membuat Program Malaysia My Second Home Dinilai Kurang Menarik bagi Pensiunan Asing

Persyaratan yang Ketat Membuat Program Malaysia My Second Home Dinilai Kurang Menarik bagi Pensiunan Asing
Para ekonom mengatakan bahwa peraturan MM2H yang baru akan memberikan nilai tambah yang terbatas pada ekonomi lokal karena skema residensi sekarang lebih ketat dan kurang menarik. (AFP)

SEAToday.com, Petaling Jaya - Pada tanggal 30 Juni, para pensiunan warga negara asing menyatakan ketidaktertarikannya terhadap program perumahan Malaysia, Malaysia My Second Home atau MM2H, yang disebabkan oleh perubahan peraturan kepemilikan properti wajib selama 10 tahun.

Para perwakilan MM2H saat ini sedang mencari klarifikasi dari pemerintah mengenai revisi aturan tersebut.

Awalnya, MM2H dirancang pada tahun 2002 untuk menarik para pensiunan warga negara asing untuk tinggal di Malaysia dengan beberapa level deposito bank sehingga dapat berkontribusi pada ekonomi properti Malaysia.

Namun, pada tanggal 14 Juni, aturan kepemilikan berubah menjadi memiliki deposito bank sebesar 150 ribu hingga 1 juta dolar AS, membeli properti senilai 172 ribu hingga 425 ribu dolar AS, dan memiliki properti tersebut setidaknya selama 10 tahun.

Selain itu, para pensiunan diharuskan untuk membeli properti di dalam zona ekonomi dan keuangan khusus Malaysia.

Dari perubahan kebijakan tersebut, pihak eksekutif MM2H melaporkan bahwa dari 500 pemohon yang berminat, angkanya menyusut menjadi di bawah 50 orang,

Seorang pemohon asal Inggris telah mengungkapkan kekhawatirannya terhadap kebijakan yang ketat tersebut dan mempertimbangkan negara lain di kawasan tenggara untuk tinggal seperti Indonesia atau Thailand.

Dengan adanya kekhawatiran tersebut, para perantara merasakan penurunan jumlah pemohon yang cukup signifikan dan meminta pemerintah untuk memperjelas persyaratan, seperti apakah pemohon harus membeli properti terlebih dahulu atau bisa membelinya belakangan. (FEBI/ALVIN)

Share
News Update
Indonesia National Armed Forces Array of Military Equipment Showcased Today

Indonesia National Armed Forces Array of Military Equipment Showcased Today

Singapore’s High Court Sentenced Its Former Transport Minister Af...

On October 3, Singapore’s former Transport Minister, Iswaran, was sentenced to one year in jail after pleading guilty to obtaining valuable gifts as a public servant.

List of 27 Indonesian National Team Players to Face Bahrain and C...

Indonesian senior national team coach Shin Tae-yong has announced 27 players for the two matches in round three of the 2026 World Cup qualifying round.

47 Tigers in Vietnam Zoos Die from Bird Flu

On Wednesday (2/10), state media said that 47 tigers, three lions and a panther have died in zoos in south Vietnam due to the H5N1 bird flu virus.

MotoGP Mandalika 2024: InJourney Records Over 120,000 Attendees

The Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 held at the Pertamina Mandalika International Circuit recorded more than 120,000 visitors.

Trending