NEWS
JAKMW 2025 Sukses Digelar, Kebudayaan Siap Jadi Wajah Jakarta

JakMW 2025 sukses digelar (Istimewa)
SEAToday.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno menyebut kebudayaan akan menjadi perhatian khusus selama ia menjabat. Hal itu disampaikan Rano Karno dalam malam puncak Jakarta Marketing Week (JakMW) ke-13 di Grand Atrium Kota Kasablanka, Minggu (25/5/2025).
“Selama saya menjadi Wakil Gubernur, kebudayaan akan menjadi perhatian khusus. Jakarta tak bisa menjadi kota global jika tidak menampilkan identitas budaya yang kuat dan dikenal dunia,”
“Karena itu, saya berkomitmen untuk menjadikan budaya sebagai wajah Jakarta di panggung internasional, sekaligus membuka ruang bagi generasi muda seperti Abang None Jakarta untuk tampil sebagai duta budaya yang membanggakan,” katanya.
JakMW 2025 mengusung tema Partnership Day. Pada malam puncak, acara dimeriahkan oleh Grand Final Jakarta Future Singer, menghadirkan 20 finalis dari kategori Teens dan Kids yang menampilkan bakat vokal terbaik mereka di hadapan para juri dan penonton.
Kemeriahan berlanjut dengan sesi Abang None Jakarta (Abnon): Langkah Abang None Jakarta, Generasi Penerus Bangsa yang digelar bekerjasama dengan Ikatan Abang None Jakarta (IANTA). Sesi ini menampilkan berbagai atraksi dan penampilan yang dibawakan oleh para Abang None.
Sebagai puncak acara, closing ceremony menandai berakhirnya rangkaian JakMW 2025. Acara yang diselenggarakan oleh MCorp dan didukung oleh Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta, JakMW 2025 turut menghadirkan tokoh-tokoh publik, pelaku industri, akademisi, serta komunitas bisnis dari berbagai sektor.
Closing Ceremony dibuka dengan penampilan bernuansa budaya khas betawi oleh Orkes Tanjidor dari Sanggar Jali Putra dan Tari Kembang Kipas oleh Sanggar Gema Citra Nusantara persembahan Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta. Rangkaian acara dilanjutkan dengan video kilas balik perjalanan JakMW pertama hingga ke-13 tahun ini.
Dalam sambutannya, Hermawan Kartajaya, Founder & Chair MCorp, menyampaikan pentingnya menjalankan 5P yaitu People, Prosperity, Planet, Peace, dan Partnership sebagai inti dari prinsip SDGs yang relevan untuk masa depan Jakarta sebagai kota global.
“Pertama, people yaitu memenuhi potensi manusia dengan dignity dan equality. Kedua, prosperity yaitu kehidupan yang sejahtera dan penuh kemajuan. Semua orang berhak mendapatkan kemakmuran, bukan hanya kalangan atas, tetapi juga menengah dan bawah. Ketiga, planet otomatis harus dijaga kelestariannya. Keempat, peace yaitu Jakarta harus menjadi kota yang damai, tentram, dan penuh keceriaan, seperti yang kita rasakan selama lima hari ini. Dan yang terakhir, partnership atau Jakarta siap bermitra dengan siapa pun.” Ucap Hermawan.