Military Suspends All Parliamentary Activity Amid Tensions in South Korea
SEAToday.com, Jakarta - The South Korean military has announced the suspension of all parliamentary activities, reportedly barring assembly members from entering the building.
Yonhap News Agency's report has not been independently verified, and the parliament speaker plans to convene a session despite the military's intervention, according to YTN TV. The political crisis continues to unfold, with key developments expected, as of December 4, 2024,
The suspension comes amid President Yoon’s controversial declaration of emergency martial law, which has drawn sharp criticism from various political factions. Yoon vowed to "eliminate anti-state forces" and restore stability to the country, though many argue his actions undermine democratic principles.
Opposition leaders have swiftly condemned the president’s steps, with some labeling his measures as "illegal and unconstitutional." Lee Jae-myung, the leader of the opposition, called Yoon's decision a "blatant overreach," warning of potential long-term damage to South Korea's political system.
Yoon’s own party is not unified in support, with Han Dong-hoon, a senior conservative figure, calling the martial law declaration "wrong." He promised to work with the public to "stop it," signaling growing dissent even within Yoon’s ranks.
With the nation’s democratic order hanging in the balance, the future of South Korea’s governance remains uncertain. The military's unprecedented action and the president’s emergency measures have pushed the country into an uncharted political crisis.
Writer: Fariz Ahmad Luthfi
Artikel Rekomendasi
Berita Terkini
Musim Hujan, KAI Tingkatkan Pengawasan Jalur Rel
Memasuki musim hujan, KAI telah mempersiapkan berbagai langkah antisipasi untuk menjaga keselamatan dan kelancaran perjalanan kereta api dari potensi gangguan akibat cuaca ekstrem.
Sudah Diuji Lemigas dan LAPI ITB, Pertamax Tidak Sebabkan Mobil R...
Pertamina menjamin bahwa produk Pertamax sudah sesuai standar kualitas yang ditentukan. Hal ini menjawab adanya aduan bahwa Pertamax menyebabkan mobil rusak di salah satu bengkel kendaraan di Cibinong, Bogor, beberapa wa...
Presiden Prabowo Umumkan Kenaikan Upah Minimum Nasional 2025 Sebe...
Presiden menjelaskan bahwa keputusan ini diambil setelah diskusi menyeluruh, termasuk dengan para pemimpin serikat buruh. Kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan daya beli pekerja sekaligus menjaga daya saing dunia us...
Australia Sahkan Larangan Penggunaan Sosial Media bagi Anak Dibaw...
Parlemen Australia menyetujui undang-undang yang melarang penggunaan media sosial untuk anak di bawah 16 tahun, Jumat (29/11).
Trending Topic
- # Indonesia vs Vietnam
- # Gaza
- # Ramadan
- # Pemilu 2024
- # Prabowo
Trending Topic
- # Rizky Febian
- # Mahalini
- # Kpop
- # Jhonny Iskandar
- # Babe Cabita
Trending
- # Ramadan
- # RamadanCorner
- # Ngabuburit
- # Takjil
Trending
- # Ramadan
- # Mudik
- # Menu Buka Puasa
- # Lebaran 2024
Popular Post
Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...
SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.
Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...
Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.
Kronologi Kasus Guru Honorer Ibu Supriyani yang Viral, Kini Ditan...
Kasus guru honorer ibu Supriyani yang dituding melakukan pemukulan pada siswanya, kini ditangguhkan penahanannya.
Kronologi Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang KM 92, Diduga aki...
Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat mengatakan bahwa tabrakan beruntun di Tol Cipularang Kilometer (KM) 92, Kabupaten Purwakarta, Senin, 11 November 2024, diduga dipicu truk bermuatan berat yang mengalami rem blong sehi...