Perjalanan Karier Politik Airlangga Hartarto yang Baru Lengser Jadi Ketua Umum Golkar
SEAToday.com, Jakarta - Airlangga Hartarto memiliki perjalanan politik yang cukup panjang hingga menjadi Ketua Umum (ketum) Partai Golkar, salah satu partai besar dan memberikan banyak pengaruh dalam perjalanan Indonesia.
Masih hangat diperbincangkan terkait mundurnya Airlangga menjadi ketum Golkar. Airlangga yang sempat digadang-gadang jadi Calon Wakil Presiden pada Pemilu 2024 lalu dibesarkan dalam keluarga yang cukup disegani.
Maklum saja ayahnya adalah Ir.Hartarto yang pernah menjadi Menteri Perindustrian dan Menteri Koordinator Bidang Produksi zaman Orde Baru atau pemerintahan Soeharto.
Pria kelahiran Surabaya, Jawa Timur pada 1 Oktober 1961 ini memang sempat lama menjadi pengusaha kemudian masuk ke Golkar. Airlangga pun mulai menjadi anggota parlemen di DPR RI pada tahun 2004-2009. Tahun 2006 dia diangkat menjadi Ketua Komisi VII DPR RI.
Tahun 2009-2014 ia kembali menjadi anggota DPR RI menjadi Ketua Komisi VI yang mengurus perindustrian, perdagangan, IKM, investasi, dan BUMN. Lulusan Fakultas Teknik Mesin Universitas Gadjah Mada dan Monash University ini mulai dilirik ketika menjadi Wakil Bendahara Umum Partai Golkar pada tahun 2004-2009.
Airlangga pernah menjadi Menteri Perindustrian dan sekarang menjadi Menteri Koordinator Perekonomian. Tugas yang diemban Airlangga cukup berat karena mengurusi perekonomian di Indonesia yang sempat redup karena pandemi COVID-19.
Jabatan yang didapatkan Airlangga semakin tinggi hingga masuk dalam jajaran elite di partai berlambang pohon beringin tersebut. Tahun 2017 Airlangga menjadi ketum Golkar untuk menggantikan Setya Novanto yang tersandung masalah korupsi. Airlangga menjadi orang nomor satu di Golkar setelah dipilih dalam Musyawarah Nasional atau Munas.
Tahun 2019 Airlangga kemudian menjadi ketum Golkar dalam masa jabatan 2019-2024.Sayangnya jelang masa jabatannya selesai Airlangga malah mengundurkan diri. Alasan pengunduran diri Airlangga sampai sekarang masih menjadi misteri.
“Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, serta atas petunjuk Tuhan yang Maha Besar, maka dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar. Pengunduran diri ini terhitung sejak semalam, yaitu Sabtu 10 Agustus 2024,” kata Airlangga dalam video yang viral.
"Kepada seluruh kader yang saya cintai dan banggakan, saya berpesan untuk tetap memperkuat soliditas Partai Golkar, sekaligus memastikan stabilitas proses transisi dan kondusivitas sosial-ekonomi, demi kepentingan rakyat, bangsa dan negara yang kita cintai ini," pungkasnya dalam keterangan di Instagram.
Recommended Article
News Update
Light Rain Expected Across Most of Jakarta
The BMKG forecasts light rain for most areas of Jakarta and the Thousand Islands on Thursday, (12/19/2024).
OIKN Targets Legislative, Judicial Buildings to be Completed in...
The Nusantara Authority (OIKN) is targeting the construction of legislative and judicial infrastructure to be completed by 2028.
The Ministry of Foreign Affairs Confirms No Indonesian Citizens A...
The Indonesian Ministry of Foreign Affairs has confirmed that no Indonesian citizens (WNI) were victims of the 7.3-magnitude earthquake that struck Vanuatu on Tuesday, December 17, 2024
Bogor Police to Implement Car-Free Night in Puncak to Ease New Ye...
Bogor Police implement Car-Free Night in Puncak for New Year's Eve from 6 PM to 2.30 AM, with traffic diversions, odd-even rule, and a one-way system.
Popular Post
SOEs Ministry Tries Out Four Days in Workweek System
The State-Owned Enterprises (SOEs) Ministry is testing the implementation of a four-day workweek. This was shared on Instagram @lifeatkbumn on Saturday (6/8).
TransJakarta Extends Operational Hours of Soekarno-Hatta Airport...
TransJakarta extended its service time until midnight for the corridor with destination to the Soekarno-Hatta International Airport, starting Wednesday (6/19).