• Selasa, 17 September 2024

Kisah Masyarakat Berbagai Daerah Datangi GBK Demi Minta Berkat Paus

Kisah Masyarakat Berbagai Daerah Datangi GBK Demi Minta Berkat Paus
Misa Akbar Paus Fransiskus yang dihadiri oleh 87.000 umat Katolik di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Kamis (5/9/2024). (dok: ANTARA/Muhammad Iqbal)

SEAToday.com, Jakarta - Gelaran misa akbar Paus Fransiskus disambut meriah oleh sekitar 87.000 umat katolik yang hadir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Kamis (5/9).

Gelaran ibadah misa tersebut mulai pada pukul 17.00 WIB. Paus Fransiskus sendiri tiba di lokasi sekitar pukul 16.15 WIB dan disambut oleh Presiden Joko Widodo.

Paus pun menyapa para umat yang hadir menggunakan mobil Maung MV3 produksi PT Pindad, yang telah dimodifikasi untuk digunakan Paus Fransiskus.

Banyaknya umat yang hadir tersebut menghadirkan banyak cerita dari para umat lainnya yang belum berkesempatan bertemu secara langsung dengan Paus Fransiskus.

Seorang wanita asal Batam bernama Turmaida sedih karena anaknya, Pricilia yang mengidap kanker, tidak sempat mendapatkan berkat khusus dari Paus Fransiskus dalam misa akbar tersebut.

"Kita ingin sekali bisa ketemu, bisa diberkati, dipegang langsung oleh Paus agar didoakan khusus untuk kesembuhan anak saya dari kanker," ujarnya.

Ia mengaku telah meminta kepada panitia agar anaknya diberkati khusus dalam misa tersebut. Namun, ia juga tidak memastikan apakah dalam misa tersebut ada agenda pemberkatan khusus untuk umat atau tidak.

Ia mengatakan kalau anaknya telah menjalani dua kali operasi dan 25 kali kemoterapi.

"Ini rencana mau operasi (lagi). Tapi kita mau Paus mendoakan khusus untuk anak saya," katanya sambil mengusap air mata di pipinya.

Tidak hanya Turmaida, kisah haru lainnya datang dari seorang pria asal Medan, Antonio Marro Sipayung yang datang untuk meminta doa Paus Fransiskus agar diberi keturunan.

Ia mengaku telah tujuhtahun berumah tangga, tetapi belum dipercayakan memiliki seorang anak.

"Ya isinya, saya meminta didoakan kepada bapa suci supaya cepat diberikan keturunan. Ini dalam bahasa Spanyol karena bapa suci orang Argentina," kata Antonio.

Selain itu, dirinya juga ternyata belum berkesempatan untuk mengikuti misa akbar di dalam GBK karena tidak memiliki tiket.

Meskipun tidak bisa mengikuti misa akbar secara langsung, Antonio tetap berharap agar dapat didoakan oleh Paus agar bisa mendapatkan keturunan.

Cerita lainnya datang dari wanita difabel bernama Velis asal Flores Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang datang ke GBK untuk meminta berkat Paus Fransiskus.

Velis datang ke GBK dengan duduk di kursi roda didampingi oleh keluarganya. Meskipun berkesempatan mengikuti misa akbar di dalam Stadion GBK, Velis tetap berharap dapat melihat atau bertemu Paus saat perarakan.

Share
Berita Terkini
262 Orang Meninggal Akibat Topan Yagi di Vietnam

262 Orang Meninggal Akibat Topan Yagi di Vietnam

Australia akan Batasi Akses Anak ke Sosial Media

Pemerintah Australia, Selasa (10/9) menyatakan jika tahun ini akan mengesahkan undang-undang tentang usia minimum bagi anak-anak untuk mengakses media sosial.

64 Meninggal, Ratusan Terluka akibat Topan Super Yagi Melanda Vie...

Jumlah korban meninggal di Vietnam meningkat menjadi sedikitnya 64 orang, Senin (9/9), sementara ratusan orang lainnya terluka akibat topan super Yagi yang melanda dan menyebabkan banjir serta tanah longsor.

Peneliti BRIN Publikasikan Spesies Baru Endemik Indonesia Anggrek...

Peneliti Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mempublikasikan temuan tanaman anggrek spesies baru dari pulau Sulawesi yang dikenal masyarakat sebagai Anggrek Kuku Macan.

Korea Selatan Membuka Penyelidikan Terhadap Telegram Terkait Porn...

Pada hari Senin (2/9), polisi Korea Selatan mengatakan bahwa mereka telah meluncurkan investigasi terhadap platform perpesanan terenkripsi Telegram

Trending Topic
Trending Topic
Trending
Trending
Popular Post

Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...

SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.

Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...

Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.

Ghisca Debora Berniat Meraup Untung Rp250 Ribu per Tiket dari Pen...

Ghisca Debora Aritonang, tersangka penipuan tiket Coldplay, meraup keuntungan sebesar Rp250.000 per tiket.

Ketua KPK Firli Bahuri Ditetapkan sebagai Tersangka

Polda Metro Jaya menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.