SEAToday.com, Semarang – Memasuki arus balik lebaran 2024, pihak kepolisian akan menerapkan sistem satu arah atau one way arah ke Jakarta, dimulai di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang, Jawa Tengah hingga Tol Cikampek Utama yang dijadwalkan pada Sabtu 13 April 2024 pukul 14.00 WIB.

Rencananya sistem one way akan dimulai sejak Jumat 13 April 2024 namun polisi mengubah menjadi Sabtu 14 April 2024 karena melihat perhitungan lalu lintas arus balik dari Jawa Tengah yang kemungkinan akan dimulai pada akhir pekan ini.

Sistem one way nantinya akan diberlakukan situasional melihat kepadatan arus lalu lintas kendaraan dari wilayah Jawa  Tengah ke Jakarta. Bisa jadi pemberlakuan one way akan diteruskan hingga Senin 16 April 2024.

Sementara itu puncak arus balik lebaran diprediksi akan dimulai sejak Sabtu 14 April 2024 hingga Senin 16 April 2024, sebab Selasa 17 April 2024 banyak karyawan yang sudah memulai hari pertama masuk kerja.

Beberapa titik kepadatan pemudik menuju arah Jakarta akan terlihat di kawasan Gerbang Tol Kalikangkung, Tol Solo-Yogyakarta (fungsional), dan Tol Pejagan yang digunakan oleh pemudik yang berasal dari Jawa tengah bagian selatan.

Memang sejak Jumat 12 April 2024 sore kemarin sudah mulai terlihat pergerakan kendaraan yang melintas Gerbang Tol Kalikangkung, meski belum signifikan. Menurut Kepala Pos Terpadu Gerbang Tol Kalikangkung AKP Sujid R mengatakan total ada 22.019 kendaraan melintas di Gerbang Tol Kalikangkung sejak Jumat pagi sampai Jumat sore.

Menurut Sujid mayoritas kendaraan yang masuk Gerbang Tol Kalikangkung adalah kendaraan yang menuju Jakarta. “Untuk kendaraan didominasi kendaraan pribadi, rata-rata sebanyak 1.500-2.300 kendaraan per jam melintas,” ujarnya dilansir dari Antara.

Petugas masih membuka enam pintu tol dari Semarang ke Jakarta. Apabila memasuki puncak arus balik maka semua pintu tol di Gerbang Tol Kalikangkung akan dibuka hingga ditambah empat pintu satelit.

 “Memang jumlah (kendaraan) belum signifikan,” tambah Sujid yang memperkirakan puncak arus balik terjadi jika total kendaraan yang melintas di Gerbang Tol Kalikangkung berkisar 3.000 – 4.000 kendaraan per jam.