Imigrasi Siapkan 3 Konter Khusus untuk Delegasi WWF di Bandara Ngurah Rai
SEAToday.com, Jakarta-Direktorat Jenderal Imigrasi menyediakan tiga konter khusus dengan total 12 petugas untuk para delegasi World Water Forum (WWF) ke-10. Pertemuan ini akan terselenggara di Nusa Dua, Bali pada 18 hingga 24 Mei 2024.
"Persiapan penyambutan delegasi sudah rampung. Kalau untuk penumpang reguler ada total 30 unit autogate dan 10 konter pemeriksaan dengan 40 petugas," kata Direktur Lalu Lintas Keimigrasian, Felucia Sengky, dikutip dari laman resmi Imigrasi.
Sengky mengungkapkan ada beberapa mekanisme pemeriksaan yang akan diberlakukan terhadap delegasi. Bagi delegasi setingkat kepala negara (VVIP), pemeriksaan akan dilakukan di gedung VVIP.
Sedangkan untuk delegasi setingkat Menteri (VIP) akan dilakukan di gedung VIP. Pemeriksaan bagi delegasi lainnya dilakukan di terminal kedatangan internasional.
"Kami sudah lakukan mapping dan plotting terhadap para petugas, kami juga sudah siapkan mobile unit yang digunakan untuk pemeriksaan keimigrasian bagi para delegasi setingkat VVIP/VIP," jelasnya.
Beberapa sign board pada titik-titik strategis guna memudahkan kedatangan para delegasi melalui jalur khusus pada terminal kedatangan juga telah disiapkan untuk menyambut para delegasi.
World Water Forum menjadi pertemuan internasional terbesar yang membahas dan merumuskan kebijakan tata kelola air dan sanitasi dunia. Forum ini digelar pertama kali pada 1997 dengan Kota Marrakesh, Maroko bertindak sebagai tuan rumah (host country) dan World Water Council (WWC) selaku co-host-nya.
Pertemuan selanjutnya kemudian dilakukan setiap 3 tahun sekali dengan mengundang peserta dari berbagai sektor, baik pemerintahan, akademisi, NGO, swasta maupun water communities lainnya. WWF telah diselenggarakan sebanyak sembilan kali, dan Indonesia mendapat kehormatan untuk menjadi tuan rumah pertemuan ke-10.
"Imigrasi siap mendukung penyelenggaraan WWF. Kami akan terus monitor perkembangan situasi dan kondisi di lapangan," tutup Sengky.
Artikel Rekomendasi
Berita Terkini
262 Orang Meninggal Akibat Topan Yagi di Vietnam
Media Vietnam melaporkan 29 orang tewas dalam 24 jam terakhir akibat topan Yagi, menambah total korban tewas akibat topan tersebut di Vietnam menjadi 262 orang.
Australia akan Batasi Akses Anak ke Sosial Media
Pemerintah Australia, Selasa (10/9) menyatakan jika tahun ini akan mengesahkan undang-undang tentang usia minimum bagi anak-anak untuk mengakses media sosial.
64 Meninggal, Ratusan Terluka akibat Topan Super Yagi Melanda Vie...
Jumlah korban meninggal di Vietnam meningkat menjadi sedikitnya 64 orang, Senin (9/9), sementara ratusan orang lainnya terluka akibat topan super Yagi yang melanda dan menyebabkan banjir serta tanah longsor.
Peneliti BRIN Publikasikan Spesies Baru Endemik Indonesia Anggrek...
Peneliti Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mempublikasikan temuan tanaman anggrek spesies baru dari pulau Sulawesi yang dikenal masyarakat sebagai Anggrek Kuku Macan.
Trending Topic
- # Indonesia vs Vietnam
- # Gaza
- # Ramadan
- # Pemilu 2024
- # Prabowo
Trending Topic
- # Rizky Febian
- # Mahalini
- # Kpop
- # Jhonny Iskandar
- # Babe Cabita
Trending
- # Ramadan
- # RamadanCorner
- # Ngabuburit
- # Takjil
Trending
- # Ramadan
- # Mudik
- # Menu Buka Puasa
- # Lebaran 2024
Popular Post
Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...
SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.
Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...
Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.
Ghisca Debora Berniat Meraup Untung Rp250 Ribu per Tiket dari Pen...
Ghisca Debora Aritonang, tersangka penipuan tiket Coldplay, meraup keuntungan sebesar Rp250.000 per tiket.
Ketua KPK Firli Bahuri Ditetapkan sebagai Tersangka
Polda Metro Jaya menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.