• Kamis, 19 September 2024

Mirip Kasus Cut Intan Nabila, Ini 5 Alasan Korban KDRT Hanya Diam dan Tak Berani Melapor

Mirip Kasus Cut Intan Nabila, Ini 5 Alasan Korban KDRT Hanya Diam dan Tak Berani Melapor
Cut Intan Nabila korban KDRT yang dilakukan suaminya (Foto: Instagram @cut.intannbaila)

SEAToday.com, Jakarta – Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialami selebgram Cut Intan Nabila masih berjalan di kepolisian. Intan mengaku menjadi korban kekerasan sejak menikah dengan Armor Toreador suaminya yang kini sudah jadi tersangka.

Dalam jumpa pers beberapa waktu lalu, Intan muncul ke publik untuk pertama kalinya. Ia menjelaskan perihal kasus KDRT yang dialami bertahun-tahun. Namun Intan memang hanya diam dan tak menceritakan kepada orang lain, bahkan tak berani untuk melapor polisi.

Memang selain Intan banyak korban KDRT yang hanya bisa diam menutup rapat-rapat permasalahan rumah tangga. Berikut beberapa alasan korban KDRT memilih diam dan tak berani melapor.

1.Bergantung Ekonomi

Banyak para istri korban KDRT suami yang memilih diam dan menerima nasib begitu saja karena bergantung kepada suami sebagai pencari nafkah. Biasanya korban KDRT tak bekerja.

Apabila melapor tentu bisa mempengaruhi kondisi suaminya yang khawatir tak akan memberikan uang lagi kepada istri. Misalnya istri melaporkan suami dan suami dipenjara maka tidak akan ada lagi orang yang mencari uang untuk keluarga.

2.Berharap Bisa Berubah

Istri yang berpikiran positif berharap suaminya yang jadi pelaku KDRT bisa berubah dan tak lagi melakukan kekerasan. Meskipun sebagai korban sudah banyak alami kerugian. Istri enggan bercerai apalagi melaporkan ke polisi karena ingin memberikan kesempatan yang kedua bahkan lebih.

3. Malu

Ada korban KDRT yang malu jika membongkar aib rumah tangga ada KDRT di dalamnya. Banyak orang akan membicarakan bahkan media sosial bisa-bisa akan memviralkan seperti yang terjadi belakangan ini.

4.Diancam Jika Melapor

Ada suami yang tega mengancam istrinya apabila melapor karena jadi korban KDRT. Ancaman bisa secara langsung atau tidak langsung. Istri sebagai korban KDRT akan dibuat tidak tenang hingga memilih untuk tak melapor ke pihak mana pun.

5. Pasangan Tak Terlihat Seperti Pelaku

Ada suami pelaku KDRT yang mungkin memiliki kepribadian ganda. Di luar rumah suami akan sangat baik dan memperlakukan istri sebagai orang yang dicintai. Namun sampai rumah dia berubah menjadi kejam dan melakukan kekerasan pada istri.

Kondisi ini membuat istri jadi bingung, Apakah perlu melaporkan atau tidak karena ada momen-momen tertentu sang suami sangat baik dan perhatian tapi ada kalanya melakukan KDRT.

 

Share
Berita Terkini
14 Perjalanan Whoosh Dibatalkan Akibat Gempa di Kabupaten Bandung

14 Perjalanan Whoosh Dibatalkan Akibat Gempa di Kabupaten Bandung

262 Orang Meninggal Akibat Topan Yagi di Vietnam

Media Vietnam melaporkan 29 orang tewas dalam 24 jam terakhir akibat topan Yagi, menambah total korban tewas akibat topan tersebut di Vietnam menjadi 262 orang.

Australia akan Batasi Akses Anak ke Sosial Media

Pemerintah Australia, Selasa (10/9) menyatakan jika tahun ini akan mengesahkan undang-undang tentang usia minimum bagi anak-anak untuk mengakses media sosial.

64 Meninggal, Ratusan Terluka akibat Topan Super Yagi Melanda Vie...

Jumlah korban meninggal di Vietnam meningkat menjadi sedikitnya 64 orang, Senin (9/9), sementara ratusan orang lainnya terluka akibat topan super Yagi yang melanda dan menyebabkan banjir serta tanah longsor.

Peneliti BRIN Publikasikan Spesies Baru Endemik Indonesia Anggrek...

Peneliti Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mempublikasikan temuan tanaman anggrek spesies baru dari pulau Sulawesi yang dikenal masyarakat sebagai Anggrek Kuku Macan.

Trending Topic
Trending Topic
Trending
Trending
Popular Post

Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...

SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.

Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...

Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.

Ghisca Debora Berniat Meraup Untung Rp250 Ribu per Tiket dari Pen...

Ghisca Debora Aritonang, tersangka penipuan tiket Coldplay, meraup keuntungan sebesar Rp250.000 per tiket.

Ketua KPK Firli Bahuri Ditetapkan sebagai Tersangka

Polda Metro Jaya menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.