Trump dan Sejumlah Pemimpin Dunia Akan Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus

SEAToday.com, Jakarta - Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan para pemimpin dari sejumlah negara akan menghadiri pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan pada Sabtu (26/4/2025).

Dilansir Antara, menurut media penyiaran publik RAI, selain Trump, para pemimpin dunia lainnya yang juga akan hadir adalah Presiden Prancis Emmanuel Macron; Presiden Komisi Uni Eropa Ursula von der Leyen; Presiden dan kanselir Jerman, Frank Walter Steinmeier dan Olaf Schol.

Ada juga Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, Presiden Argentina Javier Gerardo Milei, dan Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva.

Dari Indonesia sendiri, Presiden Prabowo mengirim empat utusan untuk mewakili Presiden RI dan Pemerintah Indonesia dalam acara pemakaman tersebut.

Keempat utusan tersebut yaitu Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi), Menteri HAM Natalius Pigai, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, dan Ignatius Jonan.

Sementara itu, saat ini jenazah Paus Fransiskus telah dipindahkan ke Basilika Santo Petrus sehingga para umat Katolik dapat memberikan penghormatan terakhirnya.

Sementara itu, Konklaf yang akan memilih Paus baru diharapkan akan berlangsung antara 6 dan 10 Mei, tetapi dapat terjadi lebih awal jika semua kardinal hadir di Roma, sebut media setempat.

Paus Fransiskus meninggal di usia 88 tahun pada Senin (21/4/2025).

Sebelumnya, Paus dirawat di rumah sakit di Roma pada Februari karena bronkitis, yang berkembang menjadi pneumonia bilateral.

Ia kemudian dipulangkan setelah 38 hari untuk melanjutkan pemulihannya di kediamannya di Vatikan, sebelumnya akhirnya wafat.