• Sabtu, 21 September 2024

Serangan Israel ke Iran, Ini Alasan Kota Isfahan Menjadi Target Sasaran

Serangan Israel ke Iran, Ini Alasan Kota Isfahan Menjadi Target Sasaran
Peluru kendali Iran, Emad. Rudal balistik ini diyakini turut ditembakkan Iran ke Israel pada 14 April 2024. (Mohammad Agah/Tasnim News Agency via Wikimedia Commons)

SEAToday.com, Isfahan – Pada Jumat (19/4) Israel resmi melancarkan serangan ke Iran tepatnya di Kota Isfahan. Israel serang Iran diduga sebagai aksi balas dendam setelah pekan lalu Iran menyerang Israel menggunakan ratusan drone sebagai balasan serangan di Konjen Iran di Damaskus, Suriah.

Ledakan terjadi di barat laut Isfahan atau berjarak sekitar 350 kilometer dari ibu kota Iran, Teheran. Israel nampaknya menyerang kawasan dekat Bandara Internasional Isfahan. Tetapi hingga saat ini tidak diketahui apakah ada korban jiwa hingga kerusakan yang menimpa daerah tersebut.

Mungkin banyak pertanyaan yang terbersit kenapa Israel memilih menyerang Isfahan bukan Teheran. Melansir dari BBC, Israel mengetahui jika di Isfahan terdapat fasilitas penyimpanan nuklir Iran. Di sana merupakan tempat untuk melakukan pelatihan, penelitian, hingga pengembangan kemampuan nuklir Iran.

Diduga Israel ingin “mengganggu” stabilitas terkait persenjataan nuklir Iran lewat serangan-serangan udara. Isfahan juga menjadi salah satu kota terbesar di Iran setelah Teheran dan Mashdad. Jumlah penduduk di kota Isfahan mencapai 1,9 juta jiwa menurut sensus tahun 2016 lalu.

Pada masa lalu tahun 1722, Isfahan pernah menjadi salah satu kota penting di dunia dalam perkembangan budaya Islam. Kota ini pernah dijadikan ibu kota Kekaisaran Persia. Sisa- sisa kejayaan terlihat dari bangunan-bangunan di kota Asfahan yang menyimpan nilai arsitektur Islam seperti pada bagian jembatan, istana, masjid, hingga menara.

Setelah Israel menyerang Iran apakah Iran akan menyerang balik Israel untuk kedua kalinya? Tentu hal itu bisa saja terjadi. Apalagi Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian sempat menyatakan Teheran akan mengambil sikap hingga level maksimum jika Israel melancarkan serangan balik.

"Jika rezim Israel memulai kembali aksi dan mengambil tindakan yang bertentangan dengan kepentingan Iran, maka respons kami selanjutnya akan segera dan dalam level maksimum," kata Amir-Abdollahian kepada CNN.

Sementara itu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sudah pernah berujar ada kemungkinan pihaknya akan melakukan serangan kepada Iran. Namun dia tidak mengetahui kapan serangan itu akan dilakukan. Meskipun beberapa negara sudah mengingatkan Netanyahu supaya tak menyerang Iran.

 

Share
Berita Terkini
14 Perjalanan Whoosh Dibatalkan Akibat Gempa di Kabupaten Bandung

14 Perjalanan Whoosh Dibatalkan Akibat Gempa di Kabupaten Bandung

262 Orang Meninggal Akibat Topan Yagi di Vietnam

Media Vietnam melaporkan 29 orang tewas dalam 24 jam terakhir akibat topan Yagi, menambah total korban tewas akibat topan tersebut di Vietnam menjadi 262 orang.

Australia akan Batasi Akses Anak ke Sosial Media

Pemerintah Australia, Selasa (10/9) menyatakan jika tahun ini akan mengesahkan undang-undang tentang usia minimum bagi anak-anak untuk mengakses media sosial.

64 Meninggal, Ratusan Terluka akibat Topan Super Yagi Melanda Vie...

Jumlah korban meninggal di Vietnam meningkat menjadi sedikitnya 64 orang, Senin (9/9), sementara ratusan orang lainnya terluka akibat topan super Yagi yang melanda dan menyebabkan banjir serta tanah longsor.

Peneliti BRIN Publikasikan Spesies Baru Endemik Indonesia Anggrek...

Peneliti Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mempublikasikan temuan tanaman anggrek spesies baru dari pulau Sulawesi yang dikenal masyarakat sebagai Anggrek Kuku Macan.

Trending Topic
Trending Topic
Trending
Trending
Popular Post

Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...

SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.

Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...

Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.

Ghisca Debora Berniat Meraup Untung Rp250 Ribu per Tiket dari Pen...

Ghisca Debora Aritonang, tersangka penipuan tiket Coldplay, meraup keuntungan sebesar Rp250.000 per tiket.

Ketua KPK Firli Bahuri Ditetapkan sebagai Tersangka

Polda Metro Jaya menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.