• Minggu, 22 September 2024

Atasi Angka Kelahiran Rendah dan Populasi Menua, Korea Selatan akan Membentuk Kementerian Kependudukan

Atasi Angka Kelahiran Rendah dan Populasi Menua, Korea Selatan akan Membentuk Kementerian Kependudukan
Ilustrasi bendera Korea Selatan.

SEAToday.com, Seoul - Korea Selatan akan membentuk Kementerian Kependudukan untuk mengatasi rendahnya angka kelahiran dan populasi yang menua dengan cepat, yang telah muncul sebagai beberapa tantangan paling mencolok yang dihadapi negara tersebut, kata para pejabat pada hari Senin (1/7).

Rencana pembentukan kementerian baru tersebut dilakukan setelah pertemuan tingkat tinggi dengan partai yang berkuasa. Revisi undang-undang organisasi pemerintah akan diusulkan pada bulan Juli untuk mendukung rencana pembentukan kementerian tersebut.

Setelah dibentuk, kementerian baru ini akan berfokus pada strategi dan perencanaan untuk isu-isu demografi, seperti tingkat kelahiran yang rendah, penuaan populasi, tenaga kerja dan imigrasi, yang berfungsi sebagai pusat kendali untuk masalah-masalah ini.

Selain itu, Kementeran Kependudukan akan bertanggung jawab untuk menyusun kebijakan kependudukan dan strategi jangka menengah dan panjang, mengambil alih tugas-tugas yang saat ini dikelola oleh kementerian kesehatan dan keuangan.

Mereka juga bertanggung jawab untuk mengalokasikan dan mengkoordinasikan anggaran untuk memerangi tingkat kelahiran yang rendah di berbagai kementerian terkait, kata para pejabat.

Sementara itu, kepala kementerian baru ini akan merangkap sebagai wakil perdana menteri untuk urusan sosial, salah satu dari dua jabatan wakil perdana menteri yang saat ini dipegang oleh menteri pendidikan.

Setelah diluncurkan, kementerian ini akan meningkatkan kampanye dan promosi publik untuk mengatasi tantangan-tantangan demografi, dan melakukan penelitian dan analisis data demografi, ujar para pejabat.

Share
Berita Terkini
14 Perjalanan Whoosh Dibatalkan Akibat Gempa di Kabupaten Bandung

14 Perjalanan Whoosh Dibatalkan Akibat Gempa di Kabupaten Bandung

262 Orang Meninggal Akibat Topan Yagi di Vietnam

Media Vietnam melaporkan 29 orang tewas dalam 24 jam terakhir akibat topan Yagi, menambah total korban tewas akibat topan tersebut di Vietnam menjadi 262 orang.

Australia akan Batasi Akses Anak ke Sosial Media

Pemerintah Australia, Selasa (10/9) menyatakan jika tahun ini akan mengesahkan undang-undang tentang usia minimum bagi anak-anak untuk mengakses media sosial.

64 Meninggal, Ratusan Terluka akibat Topan Super Yagi Melanda Vie...

Jumlah korban meninggal di Vietnam meningkat menjadi sedikitnya 64 orang, Senin (9/9), sementara ratusan orang lainnya terluka akibat topan super Yagi yang melanda dan menyebabkan banjir serta tanah longsor.

Peneliti BRIN Publikasikan Spesies Baru Endemik Indonesia Anggrek...

Peneliti Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mempublikasikan temuan tanaman anggrek spesies baru dari pulau Sulawesi yang dikenal masyarakat sebagai Anggrek Kuku Macan.

Trending Topic
Trending Topic
Trending
Trending
Popular Post

Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...

SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.

Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...

Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.

Ghisca Debora Berniat Meraup Untung Rp250 Ribu per Tiket dari Pen...

Ghisca Debora Aritonang, tersangka penipuan tiket Coldplay, meraup keuntungan sebesar Rp250.000 per tiket.

Ketua KPK Firli Bahuri Ditetapkan sebagai Tersangka

Polda Metro Jaya menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.