• Minggu, 22 September 2024

Korea Utara Menerbangkan Lebih dari 250 Balon Pembawa Sampah ke Korea Selatan

Korea Utara Menerbangkan Lebih dari 250 Balon Pembawa Sampah ke Korea Selatan
Balon-balon yang membawa sampah, yang diduga dikirim oleh Korea Utara, terlihat mengambang di Laut Kuning pada hari Minggu (23/6). (Yonhap)

SEAToday.com,Seoul - Kepala Staf Gabungan Korea Selatan (JCS) mengatakan pada hari Rabu (26/06) bahwa Korea Utara mengirimkan kitar 250 balon pembawa sampah ke arah Korea Selatan sejak Selasa malam hingga Rabu dini hari. Ini merupakan dalam upaya pengiriman balon sampah yang ke-6 kali sejak bulan lalu. 

Pihak JCS juga mengatakan, sekitar 100 balon tiba di utara Provinsi Gyeonggi dan Seoul pada pukul 09.00 pagi waktu setempat. Balon-balon tersebut berisi kertas bekas, dan dipastikan tidak mengandung zat berbahaya dengan berat mencapai 10 kilogram.

Korea Utara diyakini telah menerbangkan sekitar 600 balon selama dua malam berturut-turut sejak hari Senin dan Selasa, dengan 200 balon di antaranya jatuh di Korea Selatan. 

JCS menyebut bahwa balon-balon tersebut sebagian besar berisi sobekan kertas dan sampah, tetapi tidak ada bahan berbahaya. Namun, JCS menambahkan bahwa balon-balon tersebut, yang memiliki berat sekitar 10 kilogram, dapat berbahaya jika jatuh dengan cepat. 

Korea Utara diperkirakan telah meluncurkan lebih dari 2.000 balon pembawa sampah sejak tanggal 28 Mei sebagai aksi balas dendam terhadap selebaran anti-Pyongyang yang dikirim oleh para pembelot Korea Utara dan aktivis di Korea Selatan.

Menanggapi kampanye balon tersebut, Korea Selatan mengumandangkan siaran anti-Pyongyang melalui pengeras suara di perbatasan pada tanggal 9 Juni untuk pertama kalinya dalam enam tahun terakhir. Namun, siaran tersebut tidak berlanjut dalam upaya nyata untuk mencegah situasi menjadi tidak terkendali.

JCS mengatakan pihaknya tetap siap untuk melakukan siaran melalui pengeras suara kapan saja dan memperingatkan pelaksanaan operasi tersebut akan tergantung pada tindakan Korea Utara.

 

 

Share
Berita Terkini
14 Perjalanan Whoosh Dibatalkan Akibat Gempa di Kabupaten Bandung

14 Perjalanan Whoosh Dibatalkan Akibat Gempa di Kabupaten Bandung

262 Orang Meninggal Akibat Topan Yagi di Vietnam

Media Vietnam melaporkan 29 orang tewas dalam 24 jam terakhir akibat topan Yagi, menambah total korban tewas akibat topan tersebut di Vietnam menjadi 262 orang.

Australia akan Batasi Akses Anak ke Sosial Media

Pemerintah Australia, Selasa (10/9) menyatakan jika tahun ini akan mengesahkan undang-undang tentang usia minimum bagi anak-anak untuk mengakses media sosial.

64 Meninggal, Ratusan Terluka akibat Topan Super Yagi Melanda Vie...

Jumlah korban meninggal di Vietnam meningkat menjadi sedikitnya 64 orang, Senin (9/9), sementara ratusan orang lainnya terluka akibat topan super Yagi yang melanda dan menyebabkan banjir serta tanah longsor.

Peneliti BRIN Publikasikan Spesies Baru Endemik Indonesia Anggrek...

Peneliti Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mempublikasikan temuan tanaman anggrek spesies baru dari pulau Sulawesi yang dikenal masyarakat sebagai Anggrek Kuku Macan.

Trending Topic
Trending Topic
Trending
Trending
Popular Post

Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...

SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.

Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...

Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.

Ghisca Debora Berniat Meraup Untung Rp250 Ribu per Tiket dari Pen...

Ghisca Debora Aritonang, tersangka penipuan tiket Coldplay, meraup keuntungan sebesar Rp250.000 per tiket.

Ketua KPK Firli Bahuri Ditetapkan sebagai Tersangka

Polda Metro Jaya menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.