Bawaslu Sebut 2.413 TPS Berpotensi Lakukan Pemungutan Suara Ulang

SEAToday.com, Jakarta - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI mengungkap sebanyak 2.413 TPS berpotensi melakukan pemungutan suara ulang (PSU). Hal itu lantaran para pemilih mendapat hak pilih lebih dari satu kali.

"Yang paling kemungkinan akan terjadi PSU adalah kejadian 2.413 tps yang didapati adanya pemilih mendapatkan hak pilihnya lebih dari satu kali," ujar Bagja di Kantor KPU RI, Jakarta, Jumat (16/2/2024).

“Ini kemungkinan PSU-nya besar,” katanya seperti dilansir Antara.

Namun Bawaslu, kata Bagja, masih mendalami hal itu. Menurut Bagja, Bawaslu masih menunggu rekomendasi dari panwascam dan bawaslu kabupaten/kota.

"Tentu lagi ditelusuri apakah benar demikian (ada potensi PSU) dari panwascam dan juga bawaslu kabupaten/kota," kata dia.

Di sisi lain menurut situs pemilu2024.kpu.go.id, pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka memimpin dengan 56,89 persen suara.

Sementara di urutan kedua menyusul pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan 25,27 persen suara. Di urutan buncit, ada pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md dengan 17,84 persen suara.

Total per Jumat (16/2/2024) pukul 08.22 pagi WIB, sudah ada 50 persen suara masuk ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).