• Friday, 29 November 2024

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi di Sejumlah Perairan Indonesia

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi di Sejumlah Perairan Indonesia
Gelombang Laut Tinggi di Indonesia (Sekretariat Kabinet)

SEAToday.com, Jakarta - Peringatan dini dikeluarkan oleh Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengenai gelombang tinggi hingga mencapai 2,5 meter yang berpotensi terjadi di sejumlah wilayah perairan Indonesia pada 9-10 Juli 2024.

Berdasarkan data laman resmi BMKG pada Selasa (9/7), menyatakan bahwa potensi terjadinya gelombang tinggi diakibatkan adanya pola angin di wilayah Indonesia bagian utara yang bergerak dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan angin berkisar 6 - 20 knot.

Di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya pola angin bergerak dari Timur - Selatan dengan kecepatan angin berkisar 8-25 knot.

Sementara untuk kecepatan angin tertinggi terjadi di Laut Natuna Utara, perairan Pontianak, perairan P. Buru, Laut Seram bagian timur, perairan selatan Sumba, perairan P. Rote, Laut Banda, perairan Fak-Fak, Laut Arafuru, perairan Merauke.

Menurut BMKG, kondisi tersebut bisa menyebabkan peningkatan gelombang setinggi 1,25 hingga 2,5 meter dan berpeluang terjadi di perairan utara Pulau Sabang, perairan barat Aceh Kepulauan Mentawai.

Selain itu juga terjadi di perairan Pulau Enggano Bengkulu, perairan barat Lampung, Samudra Hindia Barat Sumatra, Selat Sunda bagian barat dan selatan, Laut Natuna Natuna Utara, Selat Karimata, Laut Jawa, perairan selatan Jawa.

Gelombang tinggi ini juga berpotensi terjadi di Pulau Sumba, Selat Bali Lombok, Selat Sumba bagian barat, Laut Sawu, Samudra Hindia Selatan Jawa dan beberapa daerah lainnya.

Potensi gelombang tinggi ini membuat BMKG menghimbau masyarakat untuk selalu waspada, terutama bagi nelayan yang beraktivitas dengan perahu nelayan, karena kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.

Sementara untuk kapal ukuran besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar, kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 meter.

Share
News Update
President Prabowo Announces 6.5% Increase in National Minimum Wage for 2025

President Prabowo Announces 6.5% Increase in National Minimum Wage for 2025

Creative Economy Minister: Women from Rote Island Serves as Golde...

The Creative Economy Ministry said that "Women from Rote Island" stepping into the Oscar 2025 is a golden opportunity for Indonesian film industry.

President Prabowo Subianto Announces Increased Teacher Welfare Al...

ASN teachers will receive an additional welfare allowance equivalent to one month’s basic salary, while the professional allowance for non-ASN teachers will be raised to 2 million rupiahs per month.

Indonesia to Host 2026 World Science Forum

Indonesia expressed its readiness to organize the 12th World Science Forum (WSF) in 2026, after being appointed as the host of the event at the closing of the 11th WSF at the Hungarian Parliament building in Budapest fro...

US President Biden Announces Israel-Hezbollah Ceasefire Deal

The Israeli government and Lebanon's Hezbollah have reportedly agreed to a ceasefire deal, ending the 14-month conflict. This was announced by US President Joe Biden on Tuesday (11/26), as the broker with France. He a...

Trending