SEAToday.com, Jakarta – Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Presiden Republik Indonesia periode 2024-2029 Joko Widodo (Jokowi) memiliki cara atau gaya berbeda saat memanggil nama-nama yang akan menjadi menteri dalam kabinet di pemerintahannya.

Dua hari terakhir memang publik mengetahui jika Prabowo sebagai presiden terpilih sudah memanggil nama-nama orang yang akan menjabat sebagai calon menteri, calon wakil menteri, dan calon kepala lembaga.

Apa yang dilakukan Prabowo juga dilakukan oleh Jokowi saat memanggil nama-nama calon menteri Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024. Apa saja perbedaan cara Jokowi dan Prabowo saat memanggil calon menteri mereka?

1.Lokasi

Yang pertama adalah lokasi atau tempat. Prabowo memanggil nama-nama calon anggota kabinet untuk datang ke kediaman pribadinya di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Sementara Jokowi memanggil calon menteri ke Istana Kepresidenan.

2.Waktu

Soal waktu antara Prabowo dan Jokowi juga berbeda. Prabowo memanggil calon menteri sebelum dia dilantik sebagai presiden. Sementara Jokowi memanggil calon menteri justru setelah ia dilantik sebagai presiden.

3.Penampilan Calon Menteri

Para calon menteri, calon wakil menteri, dan calon kepala lembaga mengenakan pakaian batik saat mendatangi rumah Prabowo. Sementara saat Jokowi memanggil calon menterinya, orang-orang tersebut memakai kemeja putih yang memang identik dengan sosok Jokowi.

4.Jumlah Orang

Jumlah orang yang dipanggil Prabowo dan Jokowi juga berbeda. Prabowo diketahui akan membuat sekitar 46 kementerian sehingga beberapa kementerian di era pemerintahan Jokowi akan dilebur atau dipisahkan.

Maka jumlah orang yang dipanggil Prabowo jauh lebih banyak. Itu belum termasuk beberapa calon wakil menteri dan calon kepala lembaga. Sementara Jokowi saat itu hanya memanggil calon menteri saja.

Prabowo dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik pada Minggu (20/10) mendatang. Setelah dilantik, Prabowo dan Gibran akan menjalani serangkaian acara di Istana Kepresidenan sekaligus bertemu dengan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden periode 2019-2024, Ma'ruf Amin.