• Monday, 23 December 2024

Para Menteri Kabinet Indonesia Maju yang Diprediksi Masuk Pemerintahan Prabowo-Gibran

Para Menteri Kabinet Indonesia Maju yang Diprediksi Masuk Pemerintahan Prabowo-Gibran
Bahlil Lahadalia (kanan) anggota kabinet Indonesia Maju diprediksi akan masuk ke pemerintahan Prabowo - Gibran (Sumber Foto: ANTARA/Genta Tenri Mawangi)

SEAToday.com, Jakarta – Sejumlah menteri anggota Kabinet Indonesia Maju dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo - Ma'ruf Amin, mendatangi kediaman presiden terpilih Prabowo Subianto di Jakarta Selatan, pada Senin (14/10). Diduga para menteri tersebut diprediksi akan kembali menjabat sebagai menteri dalam pemerintahan Prabowo periode 2024-2029.

Kabarnya ada 16 nama yang santer diberitakan akan kembali masuk dalam kabinet. Prabowo sendiri pernah mengungkapkan bahwa sebagian dari menteri di kabinet Indonesia Maju kemungkinan akan diminta untuk bekerja sama dalam pemerintahannya. Maklum saja para menteri itu merupakan rekan-rekan kerja Prabowo selama lima tahun terakhir di pemerintahan.

Beberapa nama menteri Kabinet Indonesia Maju yang diprediksi masuk pemerintahan Prabowo adalah Sri Mulyani (Menteri Keuangan), Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY (Menteri Agraria / Tata Ruang), Agus Gumiwang Kartasasmita (Menteri Perindustrian), Zulkifli Hasan (Menteri Perdagangan, dan Pratikno (Menteri Sekretaris Negara).

Selain nama-nama di atas tadi beredar informasi nama seperti Erick Thohir (Menteri BUMN), Rosan Roeslani (Menteri Investasi), Bahlil Lahadalia (Menteri ESDM), Airlangga Hartarto (Menteri Koordinator Perekonomian), serta Amran Sulaiman (Menteri Pertanian).

Termasuk nama-nama Tito Karnavian (Menteri Dalam Negeri), Budi Gunadi Sadikin (Menteri Kesehatan), Syifulah Yusuf (Menteri Sosial), Budi Gunawan (Kepala BIN), dan Abdullah Azwar Anas (Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi), hingga Raja Juli Antoni (Wakil Menteri Agraria/Tata Ruang) yang ikut diproyeksi masuk kabinet.

Namun nama-nama tersebut belum diketahui akan menduduki posisi sebagai menteri dalam bidang apa di pemerintahan Prabowo mendatang.

Menurut informasi yang sudah beredar kementerian yang berada di bawah Prabowo dan Gibran sebanyak 46 kementerian. Kementerian yang baru ada yang dilebur atau dipecah dari kementerian era Presiden Joko Widodo (Jokowi)  dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin periode 2019-2024.

Beberapa kementerian yang baru itu antara lain Kementerian Koordinator Kemasyarakatan, Kementerian Hutan, Kementerian Laut dan Perikanan, Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Perumahan Rakyat, dan Kementerian Transmigrasi.

Juga ada Kementerian Koperasi, Kementerian Pariwisata, Kementerian Ekonomi Kreatif, Kementerian UMKM, Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Kementerian Pendidikan, Riset, dan Teknologi, Kementerian Pendidikan Tinggi, hingga Kementerian Kebudayaan.

Termasuk dalam daftar kementerian baru yakni Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian Hukum, Kementerian Hak Asasi Manusia, kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Sebelum dilantik sebagai presiden pada 20 Oktober 2024 nanti, Prabowo dan Gibran dikabarkan akan mengumumkan siapa saja nama-nama yang terpilih masuk dalam kabinet sebagai menteri.

 

Share
News Update
Transjakarta Launches Open-Top Double-Decker Bus Tour, Let's Explore Jakarta in Style!

Transjakarta Launches Open-Top Double-Decker Bus Tour, Let's Explore Jakarta in Style!

91 Indonesians Successfully Evacuated from Syria, Safely Arrived...

The Ministry of Foreign Affairs has successfully evacuated 91 Indonesian citizens from Syria on December 20 and 21, 2024. The evacuation was divided into three flights.

Criminal Investigation Agency Question Cooperatives Minister Budi...

Budi Arie Setiadi, current Minister of Cooperatives, questioned by Kortastipidkor regarding undisclosed matters. Investigation linked to past scandals.

Light Rain Expected Across Most of Jakarta

The BMKG forecasts light rain for most areas of Jakarta and the Thousand Islands on Thursday, (12/19/2024).

OIKN Targets Legislative, Judicial Buildings to be Completed in...

The Nusantara Authority (OIKN) is targeting the construction of legislative and judicial infrastructure to be completed by 2028.

Trending Topic