SEAToday.com, Bogor – Jalur Puncak Bogor, Jawa Barat kembali melakukan rekayasa lalu lintas saat libur dan cuti bersama Idul Adha pada Senin (17/6) dan Selasa (18/6) untuk mencegah terjadinya kepadatan.

Polisi menyiapkan rekayasa lalu lintas seperti ganjil genap dan sistem satu arah atau one way menuju dan dari Puncak. Saat memberikan keterangan kepada wartawan, Kasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama menjelaskan petugas sudah menyiapkan personel di beberapa titik kepadatan di jalur Puncak saat libur dan cuti bersama Idul Adha.

Sistem ganjil genap akan dilakukan mulai Jumat (14/6) mulai sore hari hingga Minggu (16/6) dan dilanjutkan pada Selasa (18/6). Pada Hari Raya Idul Adha polisi tidak menerapkan ganjil genap di kawasan jalur Puncak yang ramai dengan kendaraan wisatawan.

“Tanggal 17 Juni tidak ada ganjil genap untuk menghormati masyarakat yang melaksanakan ibadah salat Idul Adha dan berkurban,” papar Rizky. Lalu bagaimana dengan sistem satu arah atau one way kapan akan diberlakukan?

Rizky menjelaskan sistem one way akan dilakukan apabila volume kendaraan dari arah Jakarta maupun Puncak mengalami kepadatan. Terkait jam-jam nantinya petugas di lapangan akan melihat situasi dan kondisi dalam menentukannya.

“Jika arus lalu lintas dari Jakarta atau dari Puncak padat akan dilakukan rekayasa one way,” kata Rizky yang berharap semua pengendara yang melewati jalur Puncak bisa mematuhi aturan yang sudah ditentukan petuga di lapangan dan mengikuti arahan.

Terkait jumlah personel kepolisian yang bertugas di kawasan jalur Puncak tercatat sekitar 500 petugas yang siap membantu kelancaran dan pengamanan selama libur dan cuti bersama Idul Adha 2024 ini.

Pihak Jasa Marga sudah memprediksi lebih dari 800 ribu kendaraan akan keluar dari daerah Jakarta menuju beberapa tujuan di momen libur dan cuti bersama Idul Adha. Bisa jadi banyak dari kendaraan yang akan menuju kawasan Puncak untuk berlibur atau merayakan Idul Adha bersama keluarga.