• Saturday, 21 December 2024

Polisi Imbau WFH Diberlakukan di Bali Selama World Water Forum ke-10

Polisi Imbau WFH Diberlakukan di Bali Selama World Water Forum ke-10
Gedung Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) menjadi salah satu lokasi World Water Forum ke-10 di Kabupaten Badung, Bali, Rabu (8/5/2024). ANTARA/HO-ITDC

SEAToday.com, Bali – Perhelatan World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024 mendatang, polisi mengimbau Pemerintah Daerah Bali untuk memberlakukan kebijakan work from home (WFH).

Alasan WFH untuk mengurangi kemacetan di sekitar tempat kegiatan WWF selama berlangsung. Dirgakkum Korps Lalu Lintas Polri Brigadir Jenderal Polisi Raden Slamet Santoso memberikan penjelasan saat ditemui awak media beberapa waktu lalu.

“Itu masih kita usulkan. Kita mendorong Pemerintah Daerah setempat baik provinsi atau Kabupaten/Kota untuk mengurangi kepadatan pada tanggal pelaksanaan World Water Forum, namun keputusan masih ditunggu,” ucap Raden  Slamet Santoso.

Sambil menunggu keputusan soal kebijakan WFH selama WWF berlangsung, polisi telah memetakan jalur yang akan dilewati delegasi negara peserta WWF. Rekayasa lalu lintas akan dilakukan seperti buka tutup jalur supaya iring-iringan tamu negara bisa lancar.

“Buka tutup tidak selamanya tapi pada saat rombongan yang lewat kita tutup. Kalau sudah lewat kita buka lagi. Sehingga ini kita harapkan tidak mengganggu aktivitas masyarakat dan wisatawan yang datang ke Bali,” tambah Raden Slamet Santoso.

Mengingat jumlah delegasi tamu negara cukup banyak maka polisi juga menyiapkan beberapa tempat yang akan dijadikan kantong parkir untuk buffer zone atau di tempat event tersebut.

Pihak kepolisian dalam hal ini Polri dan Polda Bali juga sudah membahas soal pengamanan selama WWF. Melansir dari situs Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Brigadir Jenderal Polisi Auliansyah Lubis sebagai Karobinops Sops Polri membuat lima klaster untuk pengamanan.

Kelima klaster itu ada di kawasan Sanur, Kuta, Jimbaran, Nusa Dua Selatan, dan Nusa Dua Utara. Masing-masing klaster akan dipimpin oleh perwira Polri. Misalnya pada klaster Sanur diterjunkan 858 personel yang tersebar di Melu Sanur, Tahura Mangrove, dan Niti Mandala Renon.

Polri juga melakukan kolaborasi dengan TNI dan beberapa pihak lainnya. Demi kenyamanan para delegasi dan tamu negara di WWF, pengamanan akan dilakukan secara berlapis. “Agar pelaksanaan WWF bisa berjalan dengan baik,” tutup Auliansyah.

 

Share
News Update
Criminal Investigation Agency Question Cooperatives Minister Budi Arie Setiadi

Criminal Investigation Agency Question Cooperatives Minister Budi Arie Setiadi

Light Rain Expected Across Most of Jakarta

The BMKG forecasts light rain for most areas of Jakarta and the Thousand Islands on Thursday, (12/19/2024).

OIKN Targets Legislative, Judicial Buildings to be Completed in...

The Nusantara Authority (OIKN) is targeting the construction of legislative and judicial infrastructure to be completed by 2028.

The Ministry of Foreign Affairs Confirms No Indonesian Citizens A...

The Indonesian Ministry of Foreign Affairs has confirmed that no Indonesian citizens (WNI) were victims of the 7.3-magnitude earthquake that struck Vanuatu on Tuesday, December 17, 2024

Bogor Police to Implement Car-Free Night in Puncak to Ease New Ye...

Bogor Police implement Car-Free Night in Puncak for New Year's Eve from 6 PM to 2.30 AM, with traffic diversions, odd-even rule, and a one-way system.

Trending Topic