SEAToday.com, Isfahan – Peristiwa Israel serang Iran pada Jumat (19/4) langsung menghebohkan dunia. Kota Isfahan di Iran menjadi target sasaran Israel. Diduga serangan ini karena Israel melakukan serangan balik kepada Iran setelah pekan lalu ratusan drone menyerang negara yang memiliki ibu kota di Tel Aviv tersebut.

Beberapa jam setelah serangan tersebut, belum diketahui apakah ada korban jiwa yang meninggal atau korban luka-luka. Anehnya ada salah watu warga Isfahan yang tidak mendengar apa-apa seperti yang diberitakan banyak media internasional terkait serangan tersebut.

Setareeh Sadeqi salah satu warga di Isfahan mengatakan kondisinya dalam keadaan baik. “Kami baik-baik saja,” katanya kepada Anadolu dikutip dari Antara. Ia mengatakan ledakan yang terjadi bukan di Isfahan melainkan di luar kota. “Saya tidak mendengar apa pun dan ingin kembali tidur,” tambah Sadeqi.

Sadeqi menambahkan setelah heboh soal serangan itu warga Isfahan beraktivitas seperti biasa termasuk dirinya sendiri. “Cukup tenang dan sunyi hari ini,” imbuh Sadeqi. Menurut pemberitaan memang Israel menyerang kawasan Isfahan menggunakan rudal balistik.

Tentu ada sejumlah alasan kenapa Isfahan dipilih menjadi target sasaran Israel. Di kota terbesar ketiga di Iran tersebut pemerintah Iran melakukan penyimpanan nuklir. Di Isfahan juga terdapat tempat melakukan pelatihan, penelitian, dan pengembangan kemampuan nuklir Iran.

Israel ingin mengganggu tempat penting tersebut sehingga melakukan serangan. Diduga serangan Israel tidak begitu besar. Kota Isfahan memiliki jumlah penduduk sekitar 1,9 juta jiwa menurut penghitungan pada tahun 2016 lalu.

Israel belum memberikan pernyataan sebagai pihak yang bertanggung jawab atas serangan tersebut. Meskipun beberapa bulan terakhir terus melakukan serangan kepada Iran di seluruh Suriah, yang terakhir adalah invansi Israel kepada Konjen Iran di Damaskus yang turut menewaskan dua jenderal militer Iran.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memang pernah mengeluarkan pernyataan jika Israel bisa saja melakukan serangan baik kepada Iran, buntut dari penyerangan beberapa waktu lalu. Namun pria yang baru sembuh usai operasi hernia itu tidak menjelaskan kapan serangan itu akan dilakukan.

Serangan Israel ke Iran semakin memanaskan hubungan kedua negara. Bukan tak mungkin Iran gentian balik menyerang Israel. Tentunya banyak pemimpin dunia berharap agar konflik kedua negara bisa terselesaikan dengan baik sehingga tak ada pihak yang meyerang pihak lain.