• Jumat, 20 September 2024

Banjir di Nigeria Sebabkan 170 Orang Tewas dan Ratusan Ribu Lainnya Mengungsi

Banjir di Nigeria Sebabkan 170 Orang Tewas dan Ratusan Ribu Lainnya Mengungsi
Para pejabat badan manajemen darurat Nigeria mengunjungi daerah yang dilanda banjir di Negara Bagian Jigawa utara. (dok. X/nemanigeria)

SEAToday.com, Abuja - Banjir yang melanda Nigeria menewaskan sedikitnya 170 orang dan lebih dari 200.000 orang lainnya mengungsi. Kondisi yang melanda negara dengan populasi terpadat di Afrika tersebut seperti disampaikan kata juru bicara badan penanggulangan bencana Nigeria kepada CNN pada Selasa, 27 Agustus 2024.

Nigeria Utara terdampak banjir paling parah, menurut Manzo Ezekiel, perwakilan Otoritas Manajemen Darurat Nasional (NEMA). Ia menambahkan bahwa bagian lain dari negara itu tetap berisiko, di tengah hujan lebat dan naiknya permukaan air di dua sungai terbesar - Niger dan Benue.

"Pola banjir di Nigeria sedemikian rupa sehingga biasanya terjadi di bagian utara sebelum bergerak ke bagian tengah dan selatan karena air mengalir ke bawah," kata Ezekiel, dilansir CNN. "Dalam beberapa hari ke depan, bagian tengah akan segera menyaksikan banjir yang sama, dan bahkan turun ke bagian selatan."

Walau beberapa bagian Nigeria rentan terhadap banjir selama musim hujan, Ezekiel mengatakan bahwa banjir tahun ini telah dilaporkan terjadi di daerah-daerah yang sebelumnya jarang terjadi.

Para pemerhati lingkungan menyalahkan banjir tahunan di negara ini karena buruknya infrastruktur drainase. Lebih dari 600 orang tewas dalam banjir di seluruh negeri pada 2022, yang merupakan banjir terburuk yang pernah terjadi di negara Afrika Barat dalam lebih dari satu dekade terakhir.

Pihak berwenang mengaitkan banjir tersebut dengan curah hujan di atas rata-rata dan meluapnya bendungan Lagdo di Kamerun.

Minggu lalu, Badan Layanan Hidrologi Nigeria (NIHSA) memperingatkan bahwa air banjir dari negara tetangga, Niger dan Mali, "diperkirakan akan bergerak secara bertahap ke Nigeria" dan mendesak negara-negara bagian yang terletak di sepanjang Sungai Niger untuk bersiaga.

Share
Berita Terkini
14 Perjalanan Whoosh Dibatalkan Akibat Gempa di Kabupaten Bandung

14 Perjalanan Whoosh Dibatalkan Akibat Gempa di Kabupaten Bandung

262 Orang Meninggal Akibat Topan Yagi di Vietnam

Media Vietnam melaporkan 29 orang tewas dalam 24 jam terakhir akibat topan Yagi, menambah total korban tewas akibat topan tersebut di Vietnam menjadi 262 orang.

Australia akan Batasi Akses Anak ke Sosial Media

Pemerintah Australia, Selasa (10/9) menyatakan jika tahun ini akan mengesahkan undang-undang tentang usia minimum bagi anak-anak untuk mengakses media sosial.

64 Meninggal, Ratusan Terluka akibat Topan Super Yagi Melanda Vie...

Jumlah korban meninggal di Vietnam meningkat menjadi sedikitnya 64 orang, Senin (9/9), sementara ratusan orang lainnya terluka akibat topan super Yagi yang melanda dan menyebabkan banjir serta tanah longsor.

Peneliti BRIN Publikasikan Spesies Baru Endemik Indonesia Anggrek...

Peneliti Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mempublikasikan temuan tanaman anggrek spesies baru dari pulau Sulawesi yang dikenal masyarakat sebagai Anggrek Kuku Macan.

Trending Topic
Trending Topic
Trending
Trending
Popular Post

Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...

SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.

Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...

Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.

Ghisca Debora Berniat Meraup Untung Rp250 Ribu per Tiket dari Pen...

Ghisca Debora Aritonang, tersangka penipuan tiket Coldplay, meraup keuntungan sebesar Rp250.000 per tiket.

Ketua KPK Firli Bahuri Ditetapkan sebagai Tersangka

Polda Metro Jaya menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.