• Sabtu, 21 September 2024

Deretan Kampus Top AS Kian Vokal Lancarkan Aksi Solidaritas Gaza

Deretan Kampus Top AS Kian Vokal Lancarkan Aksi Solidaritas Gaza
Ilustrasi bendera Palestina. (Photo by Ömer Yıldız on Unsplash)

SEAToday.com, Jakarta-Protes menentang perang di Gaza telah menyebar di kampus-kampus top Amerika Serikat, mulai dari Columbia University hingga Yale University. Aksi solidaritas ini kian meluas ke universitas-universitas lain, sementara para pejabat berusaha keras untuk meredakan gerakan protes yang berkembang.

Dilansir dari laman BBC, pada Senin, 22 April 2024 malam waktu setempat, polisi bergerak untuk membubarkan aksi protes di New York University dan melakukan sejumlah penangkapan. Puluhan mahasiswa ditangkap di Yale pada hari sebelumnya, sementara Columbia membatalkan kelas tatap muka.

Aksi serupa bermunculan di Berkeley, Massachusetts Institute of Technology (MIT) dan universitas lainnya. Demo dan perdebatan sengit mengenai perang Israel-Gaza dan kebebasan berbicara telah mengguncang kampus-kampus di Negeri Paman Sam sejak serangan Hamas ke Israel pada 7 Oktober lalu.

Sekitar 1.200 warga Israel dan warga asing, yang sebagian besar warga sipil, terbunuh dan 253 orang lainnya dibawa kembali ke Gaza sebagai sandera, menurut perhitungan Israel.

Israel menanggapi dengan meluncurkan perang paling intens yang pernah ada di Gaza dengan tujuan menghancurkan Hamas dan membebaskan para sandera. Lebih dari 34.000 warga Palestina di Gaza, yang sebagian besar dari mereka adalah anak-anak dan perempuan, telah terbunuh dalam konflik ini, kata kementerian kesehatan yang dikelola Hamas.

Di AS, para mahasiswa dari kedua belah pihak mengatakan bahwa telah terjadi peningkatan insiden antisemit dan Islamofobia. Ketika ditanya mengenai protes di kampus pada Senin, Presiden Joe Biden mengatakan bahwa ia mengutuk "protes antisemit" dan juga "mereka yang tidak memahami apa yang terjadi dengan Palestina".

Gerakan protes di kampus ini menjadi sorotan dunia minggu lalu setelah polisi New York City dipanggil ke kampus Columbia University di kota tersebut dan menangkap puluhan pendemo.

Dalam sebuah pernyataan pada Senin, Columbia mengumumkan bahwa semua kelas akan diselenggarakan secara virtual, dengan Presiden Columbia Minouche Shafik mengutip insiden-insiden "perilaku yang mengintimidasi dan melecehkan".

Ia mengatakan bahwa ketegangan di kampus telah "dieksploitasi dan diperkuat oleh individu-individu yang tidak berafiliasi dengan Columbia yang datang ke kampus untuk mengejar agenda mereka sendiri".

Share
Berita Terkini
14 Perjalanan Whoosh Dibatalkan Akibat Gempa di Kabupaten Bandung

14 Perjalanan Whoosh Dibatalkan Akibat Gempa di Kabupaten Bandung

262 Orang Meninggal Akibat Topan Yagi di Vietnam

Media Vietnam melaporkan 29 orang tewas dalam 24 jam terakhir akibat topan Yagi, menambah total korban tewas akibat topan tersebut di Vietnam menjadi 262 orang.

Australia akan Batasi Akses Anak ke Sosial Media

Pemerintah Australia, Selasa (10/9) menyatakan jika tahun ini akan mengesahkan undang-undang tentang usia minimum bagi anak-anak untuk mengakses media sosial.

64 Meninggal, Ratusan Terluka akibat Topan Super Yagi Melanda Vie...

Jumlah korban meninggal di Vietnam meningkat menjadi sedikitnya 64 orang, Senin (9/9), sementara ratusan orang lainnya terluka akibat topan super Yagi yang melanda dan menyebabkan banjir serta tanah longsor.

Peneliti BRIN Publikasikan Spesies Baru Endemik Indonesia Anggrek...

Peneliti Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mempublikasikan temuan tanaman anggrek spesies baru dari pulau Sulawesi yang dikenal masyarakat sebagai Anggrek Kuku Macan.

Trending Topic
Trending Topic
Trending
Trending
Popular Post

Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...

SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.

Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...

Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.

Ghisca Debora Berniat Meraup Untung Rp250 Ribu per Tiket dari Pen...

Ghisca Debora Aritonang, tersangka penipuan tiket Coldplay, meraup keuntungan sebesar Rp250.000 per tiket.

Ketua KPK Firli Bahuri Ditetapkan sebagai Tersangka

Polda Metro Jaya menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.