Korea Selatan Umumkan Masa Berkabung Nasional Selama 7 Hari Usai Kecelakaan Pesawat jeju Air

SEAToday.com, Jakarta - Pelaksana Tugas Presiden Korea Selatan Choi Sang-mok pada Minggu, 29 Desember 2024 mengumumkan masa berkabung nasional selama seminggu. Keputusan ini dibuat setelah kecelakaan pesawat Jeju Air di di Bandara Internasional Muan.
"Mulai hari ini, pemerintah menetapkan masa berkabung nasional selama tujuh hari hingga tengah malam pada tanggal 4 Januari," kata Choi pada Minggu, 29 Desember 2024 malam dalam sebuah pertemuan Markas Pusat Penanggulangan Bencana dan Keselamatan yang diadakan di Seoul, dilansir The Korea Herald.
Pertemuan tersebut merupakan yang ketiga kalinya untuk membahas kecelakaan fatal, yang terjadi pada hari sebelumnya ketika sebuah pesawat Jeju Air yang berusaha mendarat keluar dari landasan pacu di Bandara Internasional Muan di Provinsi Jeolla Selatan dan terbakar.
Selama masa berkabung, altar peringatan bersama akan didirikan di lokasi kecelakaan dan di 17 kota dan provinsi, termasuk Jeolla Selatan, Gwangju, Seoul, dan Sejong, menurut pemerintah. Bendera akan dikibarkan setengah tiang di seluruh kementerian, pemerintah daerah dan lembaga publik, sementara para pejabat publik akan mengenakan pita berkabung sebagai tanda penghormatan.
"Sebagai penjabat kepala pemerintahan yang bertanggung jawab atas keselamatan dan kehidupan warganya, saya diliputi kesedihan dan penyesalan yang tak terlukiskan," kata Choi, yang juga menjabat sebagai menteri keuangan dan wakil perdana menteri.
Ia juga menyatakan Muan sebagai zona bencana khusus dan menjanjikan dukungan komprehensif bagi mereka yang terdampak. Sebuah pusat dukungan terpadu akan didirikan di lokasi jatuhnya pesawat untuk merampingkan dan mengoordinasikan bantuan bagi keluarga yang ditinggalkan.
Setiap keluarga akan ditugaskan seorang pejabat publik yang berdedikasi untuk memastikan dukungan yang dipersonalisasi, sementara tim forensik akan ditempatkan di bandara Muan untuk mempercepat identifikasi korban.
Sebelumnya, sekitar pukul 9 pagi pada Minggu, pilot pesawat Jeju Air penerbangan 7C 2216, yang telah diperingatkan akan adanya potensi bird strike, memberikan sinyal mayday dan mencoba mendarat darurat karena tidak dapat menggunakan roda pendaratan pesawat.
Pesawat melampaui landasan pacu dan menabrak pagar pembatas. Badan pesawat hancur total dalam kebakaran yang terjadi. Pada pukul 21.03 waktu setempat, 179 dari 181 orang yang berada di dalam pesawat dipastikan tewas, dengan hanya dua awak pesawat yang selamat dari kecelakaan tersebut.
Artikel Rekomendasi
Rasa Nusantara
5 Makanan Khas Maluku Utara, Wajib Dicoba
Berikut rekomendasi makanan khas Maluku Utara yang wajib dicoba.
Unik, Ini 3 Makanan Khas Papua Pegunungan
Berikut merupakan makanan khas Papua Pegunungan yang unik.
Rekomendasi Kuliner Lezat di Blok M, Dari Ayam Bakar Ganthari hin...
Blok M selalu jadi tempat favorit anak muda untuk nongkrong dan, tentu saja, mencari kuliner enak. Area ini memang terkenal dengan beragam makanan lezat yang harganya ramah di kantong.
5 Kuliner Legendaris di Bali yang Wajib Kamu Coba
Bali memang juara dalam hal keindahan alam dan tempat wisata, tapi jangan lupakan kuliner legendarisnya! Selain tempat makan kekinian yang hits banget, Bali juga punya tempat makan yang sudah ada sejak puluhan tahun dan...
Kabar Indonesia
Prabowo Putuskan Pemeriksaan Kesehatan Gratis Berjalan Mulai 10 F...
Presiden Prabowo Subianto putuskan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) resmi berjalan secara nasional pada 10 Februari 2025.
Kemendikdasmen Libatkan Sekolah Swasta dalam SPMB
Kemendikdasmen turut melibatkan sekolah swasta dalam Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) yang akan menggantikan sistem PPDB pada 2025.
Menteri Pariwisata Tegaskan Komitmen Wujudkan Pariwisata Aman
Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menegaskan bahwa ingin komitmen pemerintah untuk mewujudkan pariwisata yang aman dan nyaman.
MK Resmi Hapus Presidential Threshold pada UU Pemilu
Mahkamah Konstitusi putuskan hapus ketentuan ambang batas minimal persentase pengusulan pasangan calon presiden dan wakil presiden dalam UU Pemilu.
Berita Terpopuler
Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...
SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.
Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...
Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.
Kronologi Kasus Guru Honorer Ibu Supriyani yang Viral, Kini Ditan...
Kasus guru honorer ibu Supriyani yang dituding melakukan pemukulan pada siswanya, kini ditangguhkan penahanannya.
Kronologi Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang KM 92, Diduga aki...
Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat mengatakan bahwa tabrakan beruntun di Tol Cipularang Kilometer (KM) 92, Kabupaten Purwakarta, Senin, 11 November 2024, diduga dipicu truk bermuatan berat yang mengalami rem blong sehi...
Trending Topik
Berita Terkini
Sungai Meluap dan Curah Hujan Tinggi Jadi Penyebab Banjir Jakarta
BPBD Jakarta menyatakan banjir yang melanda Jakarta meluas karena sejumlah sungai di daerah itu meluap serta curah hujan tinggi.
BMKG Perkirakan Hujan Berlanjut hingga 11 Maret, Sejumlah Daerah...
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan curah hujan dengan intensitas tinggi masih akan terjadi hingga 11 Maret. Meskipun dalam beberapa hari ke depan diprediksi ada sedikit penurunan intensita...
Banjir di Bekasi Meluas, 20 Titik Terendam di Tujuh Kecamatan
Hujan deras yang mengguyur sejak Senin (3/3) malam hingga hari ini menyebabkan banjir di 20 titik di Kota Bekasi. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat tujuh kecamatan terdampak akibat meningkatnya debit ai...
Libur Lebaran Sekolah Dimajukan ke 21 Maret, Pembelajaran Ramadan...
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti mengumumkan perubahan jadwal libur sekolah dalam rangka menyambut Idul Fitri 2025. Perubahan ini merupakan bagian dari penyesuaian kebijakan pembelajaran s...