Menteri Israel Ben-Gvir Usulkan Bangun Sinagog di Masjid Al-Aqsa

SEAToday.com, Yerusalem Timur - Menteri Keamanan Nasional sayap kanan Israel Itamar Ben-Gvir mengatakan ingin membangun sinagog di kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki. Komentar tersebut memicu kemarahan dari sejumlah negara dan komunitas.

“Jika saya bisa melakukan apa yang saya inginkan, sebuah sinagog juga akan didirikan di Bukit Bait Suci,” katanya dalam sebuah wawancara.

Kompleks Masjid Al-Aqsa adalah situs tersuci ketiga dalam Islam dan dianggap sebagai simbol identitas Palestina. Di bawah status quo berumur puluhan tahun yang dipertahankan oleh Israel, non-Muslim diizinkan untuk mengunjungi kompleks tersebut pada jam tertentu, namun tidak diizinkan untuk berdoa atau menampilkan simbol keagamaan.

Kantor Perdana Menteri Israel mengeluarkan pernyataan pada Senin (26/8) yang mengatakan bahwa tidak ada perubahan dalam status quo Al-Aqsa.

Komentar Ben-Gvir dikecam secara luas, termasuk oleh Arab Saudi, Turkiye, Indonesia, dan PBB. Beberapa menteri Israel juga mengkritiknya, termasuk Menteri Pertahanan Yoav Gallant yang mengatakan, “Menantang status quo di Bukit Bait Suci adalah tindakan yang berbahaya, tidak perlu, dan tidak bertanggung jawab. Tindakan Ben Gvir membahayakan keamanan nasional negara Israel dan status internasionalnya.”