Banjir Rendam 20 Titik di Bekasi, Ada yang Capai 3 Meter

SEAToday.com, Jakarta - Hujan deras mengguyur wilayah Bekasi sejak Senin (3/3) malam yang menyebabkan banjir besar di sejumlah kawasan.

BPBD Kota Bekasi mencatat terdapat 20 titik di tujuh kecamatan Kota Bekasi yang mengalami banjir akibat hujan deras sejak kemarin sore. Ketinggian air bervariasi, ada yang mencapai 3 meter.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi, Priadi Santoso mengatakan bahwa data sementara mencatat wilayah yang terdampak banjir tersebar di 20 titik dari tujuh kecamatan.

Adapun 20 titik tersebut tersebar di Bekasi Timur 3 titik. Bekasi Utara 1 titiik, Bekasi Selatan 3 titik, Medan Satrua 1 titik, Jatiasih 6 titik, Pondok Gede 3 titik, dan Rawalumbu 3 titik.

BPBD juga mencatat sejumlah warga mengungsi di lokasi pengungsian yang terdapat di Bekasi Utara dan Bekasi Timur.

Sebanyak 47 KK 360 jiwa mengungsi di Mushola Jumiatur Khoir Kp. Lebak, Teluk Pucung, Bekasi Utara. Serta sebanyak 100 KK 400 jiwa juga mengungsi di rumah Bang Bray Gg.Mawar Bekasi Timur.

BPBD Kota Bekasi menyebut banjir terjadi sejak pukul 23.07 WIB Senin (3/3/2025) malam hingga saat ini masih dilakukan pemantauan.

Banjir yang terjadi di Bekasi kali ini disebut sebagai salah satu yang terparah dalam beberapa tahun terakhir bahkan jika dibandingkan tahun 2020.

Ketinggian air di beberapa titik mencapai lebih dari dua meter, terutama di kawasan Perumahan Pondok Gede Permai (PGP), Jatiasih, dan Bekasi Timur.

Dalam video yang beredar di media sosial, seperti diunggah akun Instagram @infobekasi, banjir di Perumahan Pondok Gede Permai (PGP) mencapai 3 meter.

Sedangkan banjir di perumahan Vila Nusa Indah sudah mencapai atap rumah, sekitar 2,5 meter hingga 3 meter.

Selain rendam pemukiman, banjir juga menggenangi sejumlah ruas jalan di Kota Bekasi yang menyebabkan kemacetan lalu lintas yang parah. Bahkan beberapa ruas jalan terputus akibat genangan banjir yang tinggi.

Berdasarkan laporan BPBD Kota Bekasi hingga pukul 08.00 WIB, tinggi muka air di Aliran Air Kali Bekasi masih berada di top level dengan ketinggian air lebih dari 820 cm.