• Rabu, 05 Februari 2025

Pemerintah Tetapkan Diskon 50 Persen Tarif Listrik untuk Dua Bulan

Pemerintah Tetapkan Diskon 50 Persen Tarif Listrik untuk Dua Bulan
Ilustrasi - Pemerintah berikan diskon sebesar 50 persen untuk tarif listrik selama dua bulan. (dok: pinterest)

SEAToday.com, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memberikan diskon sebesar 50 persen untuk tarif listrik pelanggan rumah tangga PT PLN (Persero) dengan daya sampai dengan 2.200 VA.

Hal ini dilakukan untuk menjaga daya beli serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Adapun pemberian diskon 50 persen diberikan kepada pelanggan rumah tangga PT PLN (Persero) daya 450 VA, 900 VA, 1.300 VA, dan 2.200 VA yang berlaku selama dua bulan, yaitu Januari dan Februari 2025.

Ini sesuai dengan Keputusan Menteri ESDM Nomor 348.K/TL.01/MEM.L/2024 tentang Pemberian Diskon Biaya Listrik Untuk Konsumen Rumah Tangga PT Perusahaan Listrik Negara (Persero).

“Pemberian diskon biaya listrik dilaksanakan secara otomatis melalui sistem PLN,” ujar Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jisman P. Hutajulu.

Diskon 50 persen ini didapatkan pelanggan dari rekening biaya listrik untuk pemakaian bulan Januari 2025 (yang akan dibayar pada bulan Februari 2025) dan untuk pemakaian bulan Februari 2025 (yang akan dibayar pada rekening bulan Maret 2025).

Sedangkan, pelanggan prabayar diberikan diskon secara langsung ketika pembelian token listrik pada bulan Januari dan Februari 2025.

Masyarakat cukup membayar harga token sebesar setengah dari pembelian bulan sebelumnya untuk mendapatkan kWh yang sama.

"Masyarakat juga diharapkan menggunakan energi listrik dengan lebih hemat dan bijak untuk mendukung kemandirian energi," kata Jisman.

Jisman menegaskan bahwa Pemerintah meminta kepada PT PLN (Persero) untuk tetap wajib memberikan pelayanan yang optimal kepada konsumen dan tetap menjaga efisiensi operasi selama pelaksanaan pemberian diskon biaya listrik.

Sementara itu, pemerintah resmi menetapkan kenaikan pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengumumkan pemberian diskon listrik sebesar 50 persen selama dua bulan, yakni pada Januari–Februari 2025 merupakan upaya untuk melindungi daya beli masyarakat imbas kenaikan PPN menjadi 12 persen.

Akan tetapi, kepada pelanggan PLN dengan daya 3.500–6.600 VA, kata Sri Mulyani, akan tetap dikenakan PPN sebesar 12 persen

Share
Kabar Indonesia
Kemendikdasmen Libatkan Sekolah Swasta dalam SPMB

Kemendikdasmen Libatkan Sekolah Swasta dalam SPMB

Menteri Pariwisata Tegaskan Komitmen Wujudkan Pariwisata Aman

Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menegaskan bahwa ingin komitmen pemerintah untuk mewujudkan pariwisata yang aman dan nyaman.

MK Resmi Hapus Presidential Threshold pada UU Pemilu

Mahkamah Konstitusi putuskan hapus ketentuan ambang batas minimal persentase pengusulan pasangan calon presiden dan wakil presiden dalam UU Pemilu.

APBN 2024 Ditutup Realtif Sehat dan Aman, Menkeu Sebut Bisa Jadi...

Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2024 ditutup dengan relatif sehat dan aman.

PPN 12 Persen Sudah Berlaku, Ini Daftar Barang yang Terdampak

Berikut daftar barang dan jasa yang terkena kenaikan PPN 12 persen.

Berita Terpopuler

Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...

SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.

Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...

Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.

Kronologi Kasus Guru Honorer Ibu Supriyani yang Viral, Kini Ditan...

Kasus guru honorer ibu Supriyani yang dituding melakukan pemukulan pada siswanya, kini ditangguhkan penahanannya.

Kronologi Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang KM 92, Diduga aki...

Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat mengatakan bahwa tabrakan beruntun di Tol Cipularang Kilometer (KM) 92, Kabupaten Purwakarta, Senin, 11 November 2024, diduga dipicu truk bermuatan berat yang mengalami rem blong sehi...

Berita Terkini
KAI Pastikan Jalur Rel di Grobogan Aman, Perjalanan Kereta Normal Kembali

KAI Pastikan Jalur Rel di Grobogan Aman, Perjalanan Kereta Normal Kembali

Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi, 8 Meninggal 11 Luka-Luka

Sebanyak 8 orang meninggal dunia dan 11 luka-luka yang menjadi korban akibat kecelakaan maut di GT Ciawi, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa (4/2) pukul 23.30 WIB.

Kronologi Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi, Truk Galon Alami...

Kecelakaan maut terjadi di GT Ciawi, wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (5/2/2025) dini hari akibat truk alami rem blong.

Pembentukan Danantara Disetujui, Erick Thohir: Langkah Strategis...

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan bahwa pembentukan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) telah resmi disetujui dalam revisi ketiga Undang-Undang Nomor 19 Tahun...

Presiden Prabowo Instruksikan Pengecer LPG 3 Kg Kembali Berjualan

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, mengungkapkan Presiden RI, Prabowo Subianto, telah menginstruksikan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, untuk mengaktifkan kembali pengecer dalam penjua...