NEWS
Thailand Konfirmasi Varian Baru Mpox Clade 1b yang Mematikan

Ilustrasi Monkeypox, Mpox, Cacar Monyet (Image by Pete Linforth from Pixabay)
SEAToday.com, Jakarta - Thailand mengonfirmasi kasus pertama varian baru mpox Clade 1b yang lebih mematikan di Asia pada seorang pasien yang baru saja tiba dari Afrika.
Hasil tes laboratorium menunjukkan bahwa pria berusia 66 tahun tersebut positif terinfeksi varian baru ini, yang sebelumnya belum terdeteksi di Asia.
Varian Clade 1b, yang menyebabkan kematian pada sekitar 3,6% kasus, telah mendorong Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk menyatakan darurat kesehatan masyarakat global.
WHO juga telah menghimbau para produsen untuk meningkatkan produksi vaksin guna mengatasi penyebaran virus yang lebih cepat ini.
Pasien tersebut tiba di Bangkok pada 14 Agustus dan segera dirawat di rumah sakit setelah menunjukkan gejala mpox. Saat ini, pihak berwenang Thailand sedang memantau 43 orang yang melakukan kontak dekat dengan pasien tersebut selama perjalanan.
"Kami harus terus memantau selama total 21 hari," kata Departemen Pengendalian Penyakit Thailand dalam pernyataan resmi seperti dikutip dari Guardian.
Kasus mpox terus meningkat di Afrika, dengan laporan wabah dari berbagai negara seperti Republik Demokratik Kongo, Burundi, Kenya, Rwanda, dan Uganda. Varian Clade 1b ini juga telah terdeteksi di Swedia, sementara Argentina mengambil tindakan pencegahan dengan mengkarantina sebuah kapal kargo yang dicurigai membawa kasus mpox.
Mpox ditularkan dari hewan ke manusia dan dapat menyebar melalui kontak fisik yang dekat. Meskipun virus ini telah lama dikenal, kemunculan varian baru Clade 1b yang lebih mematikan telah menambah kekhawatiran akan penyebaran penyakit ini, meskipun para ahli menyatakan bahwa penularannya lebih lambat dibandingkan dengan Covid-19.
Penulis: Ravina Halim