• Senin, 23 September 2024

Jika Terus Serang Palestina, Israel Bisa Ancam Peluang Menang Joe Biden di Pilpres AS 2024

Jika Terus Serang Palestina, Israel Bisa Ancam Peluang Menang Joe Biden di Pilpres AS 2024
Presiden Amerika Serikat Joe Biden (Anadolu Agency)

SEAToday.com, Jakarta - Serangan Israel ke Gaza dilaporkan akan berlanjut setidaknya hingga akhir tahun ini yang diungkapkan oleh Penasihat Keamanan Nasional Israel Tzachi Hanegbi. 

Itu dianggap akan mengancam kemenangan Joe Biden yang maju kembali di pemilihan umum (pemilu) Amerika Serikat (AS) yang dilaksanakan pada bulan November 2024.

Para ahli juga menganggap perang yang berkepanjangan akan merugikan kampanye Biden. Karena presiden AS tersebut sudah menghadapi anjloknya dukungan publik karena sikapnya terhadap Israel.

“Dan jika Biden memutuskan untuk melanjutkan dukungannya terhadap Israel selama tujuh bulan ke depan, hal ini tidak hanya akan menyebabkan kematian puluhan ribu warga Palestina, namun juga akan membuat dia kalah dalam pemilu,” kata Josh Ruebner, dosen Keadilan dan Perdamaian Universitas Georgetown dikutip dari Al Jazeera, Jumat (31/5/2024).

Selain itu, James Zogby sebagai pemimpin Arab American Institute (AAI) juga mengungkapkan hal yang sama, “jika tidak ada tindakan dramatis yang dilakukan presiden, maka pemilu ini tidak akan mudah baginya,” katanya.

Pada Rabu (29/5/2024), jajak pendapat yang dilakukan oleh AAI menunjukkan bahwa dukungan terhadap Biden di negara-negara bagian utama berada pada angka 18%, turun 60% dibanding tahun 2020. Penurunan dukungan publik ini sebagian besar karena kebijakannya di Gaza.

Meski begitu, Biden tidak menunjukkan tanda-tanda perubahan arah dalam kebijakannya yang pro-Israel. Bahkan ketika Netanyahu secara terang-terangan menentang seruan Gedung Putih untuk menghindari korban sipil dan tidak menyerang Rafah, Gaza Selatan.

Penulis: Annisa Salsabilla

Share
Berita Terkini
14 Perjalanan Whoosh Dibatalkan Akibat Gempa di Kabupaten Bandung

14 Perjalanan Whoosh Dibatalkan Akibat Gempa di Kabupaten Bandung

262 Orang Meninggal Akibat Topan Yagi di Vietnam

Media Vietnam melaporkan 29 orang tewas dalam 24 jam terakhir akibat topan Yagi, menambah total korban tewas akibat topan tersebut di Vietnam menjadi 262 orang.

Australia akan Batasi Akses Anak ke Sosial Media

Pemerintah Australia, Selasa (10/9) menyatakan jika tahun ini akan mengesahkan undang-undang tentang usia minimum bagi anak-anak untuk mengakses media sosial.

64 Meninggal, Ratusan Terluka akibat Topan Super Yagi Melanda Vie...

Jumlah korban meninggal di Vietnam meningkat menjadi sedikitnya 64 orang, Senin (9/9), sementara ratusan orang lainnya terluka akibat topan super Yagi yang melanda dan menyebabkan banjir serta tanah longsor.

Peneliti BRIN Publikasikan Spesies Baru Endemik Indonesia Anggrek...

Peneliti Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mempublikasikan temuan tanaman anggrek spesies baru dari pulau Sulawesi yang dikenal masyarakat sebagai Anggrek Kuku Macan.

Trending Topic
Trending Topic
Trending
Trending
Popular Post

Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...

SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.

Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...

Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.

Ghisca Debora Berniat Meraup Untung Rp250 Ribu per Tiket dari Pen...

Ghisca Debora Aritonang, tersangka penipuan tiket Coldplay, meraup keuntungan sebesar Rp250.000 per tiket.

Ketua KPK Firli Bahuri Ditetapkan sebagai Tersangka

Polda Metro Jaya menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.