Jangan Lengah, Ini Cara Periksa Keaslian Sertifikat Emas Antam
SEAToday.com, Jakarta - Kasus pemalsuan 109 ton emas Antam belakangan mengemuka ke publik usai penetapan status tersangka kepada enam orang oleh Kejaksaan Agung. Simak cara membedakan emas palsu dan asli berikut.
Emas merupakan logam mulia yang paling umum untuk diperjual-belikan di pasaran, terlihat dari banyaknya masyarakat yang menggunakan emas untuk perhiasan.
Selain itu, nilai emas juga diketahui sangat menjanjikan karena kerap meroket bahkan saat pandemi COVID-19 merebak, nilai emas menyentuh Rp1 juta per gram.
PT Antam sendiri merupakan anak perusahaan Badan Usaha Milik Negara yang bergerak di sektor pertambangan, Inalum. Antam mengelola hampir seluruh kegiatan yang berkaitan dengan sumber daya mineral, seperti produksi dan pemasaran emas.
Hal ini menjadi alasan mengapa sertifikat emas yang dikeluarkan Antam begitu terpercaya dalam perdagangan emas. Dikutip dari logamulia.com, Simak cara mudah untuk mengetahui keaslian sertifikat emas yang dikeluarkan oleh Antam.
- Arahkan Sertifikat ke Bawah Lampu
Sejatinya, sertifikat emas Antam asli akan menampilkan logo air mirip huruf C yang bertolak belakang menyerupai huruf S. Huruf S tersebut berarti Swadharma alias pihak yang menerbitkan sertifikat emas Antam
- Sinari dengan Sinar UV
Lebih jelas, logo dari Swadharma dapat dilihat menggunakan sinar UV. Selain itu, benang pendar juga akan terlihat di salah satu sisi sertifikat emas Antam yang asli. Cara lainnya adalah memastikan terdapat blok yang berpendar pada lembar sertifikat yang telah disinari oleh sinar UV.
- Cocokkan Nomor Seri
Emas Antam yang asli haruslah sama nomor seri pada batangan dan pada sertifikat. Apabila nomor seri cocok, maka dapat dipastikan sertifikat emas tersebut sesuai.
- Pindai Barcode di Batangan Emas
Melalui aplikasi CertiEye, pindai kode bar yang terdapat di batangan emas Antam. Apabila hasilnya menunjukkan logo Antam sekaligus tulisan AUTHENTICATED, maka dapat dipastikan bahwa emas tersebut asli.
Keaslian emas akan mempengaruhi nilai jual-beli sehingga penting untuk memastikan apakah emas Antam yang kamu miliki benar-benar asli.
Penulis: Kalila Untsa
Artikel Rekomendasi
Berita Terkini
262 Orang Meninggal Akibat Topan Yagi di Vietnam
Media Vietnam melaporkan 29 orang tewas dalam 24 jam terakhir akibat topan Yagi, menambah total korban tewas akibat topan tersebut di Vietnam menjadi 262 orang.
Australia akan Batasi Akses Anak ke Sosial Media
Pemerintah Australia, Selasa (10/9) menyatakan jika tahun ini akan mengesahkan undang-undang tentang usia minimum bagi anak-anak untuk mengakses media sosial.
64 Meninggal, Ratusan Terluka akibat Topan Super Yagi Melanda Vie...
Jumlah korban meninggal di Vietnam meningkat menjadi sedikitnya 64 orang, Senin (9/9), sementara ratusan orang lainnya terluka akibat topan super Yagi yang melanda dan menyebabkan banjir serta tanah longsor.
Peneliti BRIN Publikasikan Spesies Baru Endemik Indonesia Anggrek...
Peneliti Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mempublikasikan temuan tanaman anggrek spesies baru dari pulau Sulawesi yang dikenal masyarakat sebagai Anggrek Kuku Macan.
Trending Topic
- # Indonesia vs Vietnam
- # Gaza
- # Ramadan
- # Pemilu 2024
- # Prabowo
Trending Topic
- # Rizky Febian
- # Mahalini
- # Kpop
- # Jhonny Iskandar
- # Babe Cabita
Trending
- # Ramadan
- # RamadanCorner
- # Ngabuburit
- # Takjil
Trending
- # Ramadan
- # Mudik
- # Menu Buka Puasa
- # Lebaran 2024
Popular Post
Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...
SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.
Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...
Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.
Ghisca Debora Berniat Meraup Untung Rp250 Ribu per Tiket dari Pen...
Ghisca Debora Aritonang, tersangka penipuan tiket Coldplay, meraup keuntungan sebesar Rp250.000 per tiket.
Ketua KPK Firli Bahuri Ditetapkan sebagai Tersangka
Polda Metro Jaya menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.