Donald Trump Klaim Konflik Iran-Israel Telah Berakhir

Donald Trump Klaim Konflik Iran-Israel Telah Berakhir
US President Donald Trump. (ANTARA/Anadolu)

SEAToday.com, Jakarta - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengeklaim konflik antara Israel dan Iran telah berakhir dan tidak mungkin dimulai lagi.

Hal itu lantaran Trump menyebut kedunaya “lelah dan kehabisan tenaga”. Berbicara dalam konferensi pers usai petemuan dengan para pemimpin NATO di Den Haag, Trump mengatakan AS yakin kedua negara tidak akan “saling membalas”.

“Kami berpikir ini (konflik, red) telah berakhir. Saya tidak berpikir mereka akan saling serang kembali,” ujar Trump seperti dikutip dari Anadolu Ajensi.

Kendati demikian, Trump mengakui adanya peluang Iran dan Israel akan kembali saling serang. “Bisakah itu dimulai lagi? Saya kira bisa saja suatu hari nanti. Bisa saja malah dalam waktu dekat ini,” ujarnya.

Lebih lanjut, Trump juga mengeklaim AS punya andil dalam menghentikan konflik Iran dan Israel lewat serangan ke sejumlah titik pengayaan uranium Iran. “Saya kira perang benar-benar berakhir ketika kami menyerang bebrapa situs nuklir dengan pesawat,” ujarnya. 

Sebelumnya, Israel menyerang Ibukota Iran Teheran pada 13 Juni lalu yang langsung dibalas serangan ke Ibukota Israel, Tel Aviv. Israel mengeklaim serangan dilakukan karena Iran memiliki program nuklir rahasia.

Pada 22 Juni, AS akhirnya menyerang tiga lokasi nuklir Iran yakni Natanz, Fordo, dan Isfahan. Iran lalu membalas dengan menyerang pangkalan militer AS di Doha, Qatar.