Hingga 5 Februari, 30 Perjalanan KA Semarang-Surabaya Mengalami Pengalihan Rute
![Hingga 5 Februari, 30 Perjalanan KA Semarang-Surabaya Mengalami Pengalihan Rute](https://news.seatoday.com/images/20241210100242_original_17.webp )
SEAToday.com, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (KAI) masih menerapkan pengalihan rute terhadap 30 perjalanan kereta api (KA) rute Semarang - Surabaya.
Seperti dilansir Antara, hal ini dilakukan akibat terputusnya jalur rel di antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, akibat banjir. Kebijakan ini akan berlangsung hingga 5 Februari 2025 sesuai dengan target penyelesaian perbaikan jalur.
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, mengungkapkan bahwa jalur yang terdampak sudah mengalami gangguan selama 12 hari. Sebagai solusi, perjalanan KA dialihkan melalui Solo, Yogyakarta - Purwokerto - Cirebon. Selain itu pengalihan rute, PT KAI juga membatalkan delapan perjalanan KA hingga jalur dapat kembali beroperasi normal.
Untuk mempercepat normalisasi jalur, PT KAI terus melakukan perbaikan dengan membangun tanggul setinggi 5 meter di sisi utara rel. Tanggul ini bertujuan untuk mengantisipasi potensi banjir susulan yang dapat kembali mengganggu jalur KA.
Franoto memastikan bahwa PT KAI berkomitmen untuk menjaga kelancaran dan keselamatan perjalanan KA bagi para penumpang. Pihaknya menargetkan perbaikan dapat selesai tepat waktu agar perjalanan KA Semarang-Surabaya bisa kembali normal.
Penulis: Rafi Oktafiandi Akbar
Artikel Rekomendasi
Kabar Indonesia
Menteri Pariwisata Tegaskan Komitmen Wujudkan Pariwisata Aman
Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menegaskan bahwa ingin komitmen pemerintah untuk mewujudkan pariwisata yang aman dan nyaman.
MK Resmi Hapus Presidential Threshold pada UU Pemilu
Mahkamah Konstitusi putuskan hapus ketentuan ambang batas minimal persentase pengusulan pasangan calon presiden dan wakil presiden dalam UU Pemilu.
APBN 2024 Ditutup Realtif Sehat dan Aman, Menkeu Sebut Bisa Jadi...
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2024 ditutup dengan relatif sehat dan aman.
PPN 12 Persen Sudah Berlaku, Ini Daftar Barang yang Terdampak
Berikut daftar barang dan jasa yang terkena kenaikan PPN 12 persen.
Berita Terpopuler
Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...
SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.
Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...
Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.
Kronologi Kasus Guru Honorer Ibu Supriyani yang Viral, Kini Ditan...
Kasus guru honorer ibu Supriyani yang dituding melakukan pemukulan pada siswanya, kini ditangguhkan penahanannya.
Kronologi Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang KM 92, Diduga aki...
Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat mengatakan bahwa tabrakan beruntun di Tol Cipularang Kilometer (KM) 92, Kabupaten Purwakarta, Senin, 11 November 2024, diduga dipicu truk bermuatan berat yang mengalami rem blong sehi...
Trending Topik
Berita Terkini
Dua Korban Tewas dalam Kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi Berhasil D...
Dua dari delapan korban tewas dalam kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi 2, Kota Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (4/2) menjelang tengah malam, telah teridentifikasi di kamar jenazah RSUD Ciawi.
Penembakan Massal di Sekolah Swedia Tewaskan Sedikitnya 10 Orang
Swedia diguncang tragedi penembakan massal di sebuah sekolah di wilayah tengah negara itu, yang menewaskan sedikitnya 10 orang, termasuk pelaku. Insiden ini dikonfirmasi oleh pihak kepolisian setempat pada Selasa (4/2).
Trump: AS Akan Ambil Alih Gaza, Bersiap Lakukan Rekonstruksi
Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan bahwa AS berencana mengambil alih Jalur Gaza, Palestina. Pernyataan tersebut disampaikan dalam konferensi pers bersama Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Selasa (4...
Mendikdasmen: Segera finalisasi PDSS Meski Ada Kelonggaran
Mendikdasmen meminta sekolah segera melakukan finalisasi PPDS untuk SNPMB 2025 meski ada kebijakan kelonggaran karena permasalahan teknis saat mengunggah data.