Kisah Sedih Tragedi Pesawat Sukhoi Jatuh di Gunung Salak Tahun 2012

SEAToday.com, Bogor – Kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100 terjadi pada 9 mei 2012 silam. Pesawat yang membawa 45 orang menabrak tebing Gunung Salak di Bogor, Jawa Barat dan terjatuh. Tak ada satu pun penumpang atau awak pesawat yang selamat. Semua meninggal dunia.
Pesawat Sukhoi Superjet 100 lepas landas dari Bandara Halim Perdanakusuma dan terbang menuju kawasan Bogor dan rencananya akan kembali lagi ke Halim.Perjalanan itu dilakukan sebagai bagian dari promosi pesawat.
Namun di tengah perjalanan pesawat mengalami kecelakaan. Menurut Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) diumumkan bahwa penyebab kecelakaan karena kelalaian pilot asal Rusia saat menerbangkan pesawat.
Penerbangan itu memakai instrument flight rules atau IFR yang merupakan aturan terbang secara instrument pada ketinggian 10.000 kaki. Penerbangan direncanakan selama 30 menit sudah mendapat izin penerbangan di kawasan Bogor. Pada puku 14.20 WIB pesawat lepas landas dari runway 06 dan berbelok ke kanan hingga mengikuti radial 200 HLM VOR hingga naik ke ketinggian 10.000 kaki.
Beberapa menit setelah lepas landas, pilot berkomunikasi dengan Jakarta Approach dan mengkonfirmasi pesawat berada di radial 200 HLM VOR dengan ketinggian 10.000 kaki. Pilot lalu melakukan komunikasi dan meminta izin turun dengan ketinggian 6.000 kaki.
Pilot meminta izin membuat orbit atau lintasan melingkar ke kanan dengan tujuan agar pesawat tak terlalu tinggi saat akan melakukan pendaratan di Bandara Halim di runway 06.
Namun sekitar pukul 14.32 WIB atau 12 menit setelah terbang dari Bandara Halim, pesawat menabrak tebing Gunung Salak dan terjatuh pada radial 198 dan 28 NM HLM VOR pada ketinggian 6.000 kaki di atas permukaan laut.
Evakuasi langsung dilakukan di titik jatuh pesawat. Beruntung tanda-tanda pesawat jatuh ditemukan sehingga tak membutuhkan waktu lama untuk sampai ke lokasi. Serpihan badan pesawat terlihat jelas di tebing Gunung Salak. Pesawat dipastikan hancur berkeping-keping.
Saat evakuasi berlangsung 45 jenazah ditemukan dan langsung dibawa ke rumah sakit untuk melakukan identifikasi. Total dari 45 orang yang meninggal, 35 jenazah merupakan warga Indonesia dan 10 warga asal luar negeri termasuk pilot pesawat.
Bandara Halim Perdanakusuma mendadak ramai didatangi para keluarga korban yang menanti kabar keluarga mereka. Isak tangis hingga wajah kebingungan terpancar dari para anggota keluarga yang berharap cemas. Kejadian itu menjadi salah satu tragedi memilukan di Indonesia.
Artikel Rekomendasi
Kabar Indonesia
Prabowo Terbitkan Aturan Baru, Korban PHK Dapat Tunjangan 60% Gaj...
Presiden Prabowo Subianto resmi menerbitkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 6 Tahun 2025 yang mengubah aturan sebelumnya tentang Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP). Dalam aturan baru ini, pekerja yang mengalami P...
Prabowo Putuskan Pemeriksaan Kesehatan Gratis Berjalan Mulai 10 F...
Presiden Prabowo Subianto putuskan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) resmi berjalan secara nasional pada 10 Februari 2025.
Kemendikdasmen Libatkan Sekolah Swasta dalam SPMB
Kemendikdasmen turut melibatkan sekolah swasta dalam Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) yang akan menggantikan sistem PPDB pada 2025.
Menteri Pariwisata Tegaskan Komitmen Wujudkan Pariwisata Aman
Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menegaskan bahwa ingin komitmen pemerintah untuk mewujudkan pariwisata yang aman dan nyaman.
Berita Terpopuler
Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...
SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.
Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...
Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.
Kronologi Kasus Guru Honorer Ibu Supriyani yang Viral, Kini Ditan...
Kasus guru honorer ibu Supriyani yang dituding melakukan pemukulan pada siswanya, kini ditangguhkan penahanannya.
Trending Topik
Berita Terkini
Trump dan Sejumlah Pemimpin Dunia Akan Hadiri Pemakaman Paus Fran...
Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan para pemimpin dari sejumlah negara akan menghadiri pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan pada Sabtu (26/4/2025).
Presiden Prabowo Utus Jokowi hingga Thomas Djiwandono Hadiri Pema...
Presiden Prabowo Subianto mengutus empat utusan untuk menghadiri acara pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan, Roma, Sabtu (26/4).
Gunung Semeru Erupsi Rabu Pagi, Tinggi Letusan Capai 900 Meter
Gunung Semeru kembali erupsi dengan letusan setinggi 900 meter di atas puncak pada Rabu (23/4) pagi.
Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi 3 Kali pada Senin Malam
Gunung Lewotobi Laki-laki mengalami erupsi sebanyak tiga kali pada Senin (21/4/2025) dengan periode pengamatan pukul 18:00 hingga 24:00 WITA.