• Minggu, 08 September 2024

Cek Fakta: Presiden Indonesia yang Kunjungi Kediri Bakal Lengser dari Jabatannya?

Cek Fakta: Presiden Indonesia yang Kunjungi Kediri Bakal Lengser dari Jabatannya?
Cek Fakta: Kediri dilarang didatangi Presiden di Indonesia? (Foto: LDII Kediri)

SEAToday.com, Kediri  – Salah satu kebiasaan yang dilakukan presiden di Indonesia adalah mengunjungi daerah-daerah untuk bertemu dengan masyarakat. Namun berkembang sebuah mitos presiden di Indonesia yang mengunjungi Kediri, Jawa Timur tak lama akan lengser setelah selesai berkunjung.

Memang bagi masyarakat yang mempercayai bahwa sejumlah presiden yang pernah menjabat di Indonesia pernah mengalaminya. Mereka adalah presiden pertama Soekarno, presiden ke-3 BJ Habibie, dan presiden ke-4 Abdurrahmah Wahid alias Gus Dur

Dalam penjelasannya seorang pengamat ilmu sejarah dari Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga Surabaya mengatakan hal itu adalah mitos dan jadi kepercayaan masyarakat di Kediri selama bertahun-tahun dari dulu sampai sekarang.

Bahkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun belum pernah mendatangi Kediri selama jadi Presiden sejak tahun 2014 lalu. Salah satu menteri di Kabinet Indonesia Bersatu pernah menjelaskan ada pihak yang memang melarang Jokowi untuk datang ke Kediri.

Mitos larangan presiden datang ke  Kediri memang terbantahkan ketika presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pernah berkunung ke Kediri bahkan dilakukan sebanyak dua kali, masing-masing tahun 2007 dan 2014 jelang masa jabatannya berakhir sebagai presiden. Kala itu SBY mengunjungi korban letusan Gunung Kelud.

Menurut informasi yang beredar selain Kediri sebenarnya ada dua daerah lain di Indonesia yang mitosnya dilarang didatangi presiden yakni Bojonegoro di Jawa Timur dan Kudus, Jawa Tengah.

 Di Bojonegoro mitos ini berawal dimana orang-orang percaya bahwa ketika dua kerajaan sedang berperang: “barang siapa yang lebih dulu menyeberangi Bengawan Solo (sungai-red) yang masuk wilayah Bojonegoro maka mereka akan mengalami kekalahan.

Sementara larangan Kudus dikunjungi presiden karena mitos Sunan Kudus yang merupakan Wali Songo memasang Rajah Kalacakra di gerbang masuk masjid Kudus.

Kabarnya benda itu bisa hilangkan kekuatan orang yang melewatinya, termasuk presiden yang akan hilang atau lengser jabatannya. Presiden yang pernah datang ke Kudus adalah Gus Dur dan SBY.

 

Share
Berita Terkini
Korea Selatan Membuka Penyelidikan Terhadap Telegram Terkait Pornografi Deepfake

Korea Selatan Membuka Penyelidikan Terhadap Telegram Terkait Pornografi Deepfake

Puluhan Ribu Warga Israel Berunjuk Rasa, Serukan Kesepakatan Pemb...

Puluhan ribu warga Israel berunjuk rasa di jalan akibat kegagalan pemerintah membawa pulang para sandera di Gaza, Minggu (9/1) malam.

Kasus Polio Kembali Muncul, Kampanye Pemberian Vaksin Polio untuk...

Kasus polio pertama dalam 25 tahun terakhir di Gaza ditemukan bulan ini. Para dokter menyimpulkan bahwa seorang anak berusia 10 bulan lumpuh sebagian akibat virus karena tidak divaksinasi akibat perang.

Selain Indonesia, Ini Daftar Negara dengan Paspor warna Merah

Paspor Indonesia desain baru menampilkan nuansa merah dan putih. Cover paspor didesain berwarna merah, sementara huruf dan lambang Garuda berwarna putih. Ini sebagai simbol bendera nasional.

IKN Siapkan Suaka Orang Utan di Kawasan Wildlife Corridor dan Rim...

Otorita Ibu Kota Nusantara berencana membuat suaka orang utan di Kawasan Wildlife Corridor dan Rimba Kota yang sedang dibangun.

Trending Topic
Trending Topic
Trending
Trending
Popular Post

Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...

SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.

Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...

Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.

Ghisca Debora Berniat Meraup Untung Rp250 Ribu per Tiket dari Pen...

Ghisca Debora Aritonang, tersangka penipuan tiket Coldplay, meraup keuntungan sebesar Rp250.000 per tiket.

Ketua KPK Firli Bahuri Ditetapkan sebagai Tersangka

Polda Metro Jaya menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.