• Sabtu, 21 September 2024

Anggota Damkar Depok Sandi Butar Butar Bongkar Kondisi Alat Kerja yang Rusak, Minta Penegak Hukum Turun Tangan

Anggota Damkar Depok Sandi Butar Butar Bongkar Kondisi Alat Kerja yang Rusak, Minta Penegak Hukum Turun Tangan
Anggota Damkar Depok Sandi Butar Butar bongkar kondisi perlengkapan di tempat kerja dan viral (Foto: X @dhemit_is_back)

SEAToday.com,Depok – Anggota Damkar (pemadam kebakaran) Depok Sandi Butar Butar viral setelah memperlihatkan kondisi alat perlengkapan kerja yang diduga tak berfungsi. Sebut saja seperti gergaji mesin dan rem tangan mobil damkar yang tak berfungsi maksimal.

Dalam video yang viral di sosial media Nampak Sandi melakukan room tour atau membuat video menunjukkan kondisi di dalam kantornya, menunjukkan beberapa alat kelengkapan kerja yang tak berfungsi baik.

Pertama dia mengeluhkan soal dua unit gergaji mesin yang rusak. Sandi dalam videonya meminta maaf kepada warga Depok karena para anggota Damkar tak bisa bekerja dengan baik karena dua gergaji mesin rusak.

“Selamat datang room tour di kantor Pemadam Kebakaran Kota Depok. Ya, silaHkan untuk warga masyarakat Kota Depok, saya mohon maaf sekali. Setiap ada telepon di UPT kami dan UPT-UPT lainnya mengenai pohon tumbang, bukan kami tidak mau mengerjakan, tapi chainsaw kami rusak,” ujar Sandi.

Sandi juga meminta kepada para pejabat Dinas Pemadam Kebaran yang merupakan atasannya untuk berjiwa besar menerima kritik. Bahkan Sandi pun siap untuk dipanggil oleh atasan daripada teman-temannya sesama anggota Damkar yang harus bertanggung jawab.

Sandi meminta agar penegak hokum untuk memeriksa beberapa oknum pejabat Damkar untuk menjelaskan perihal alat-alat kelengkapan yang tidak berfungsi baik padahal setiap tahun ada anggaran yang masuk dari pemerintah daerah.

“Untuk para penegak hokum tolong periksa Bidang Opersaional dan Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok , saya ingin pemeriksaan dilakukan terbuka mengundang media dan masyarakat. Kumpulkan kami para anggota di lapangan,” kata Sandi menantang.

Tentu Saja Sandi ingin apabila terdapat dugaan penyelewengan dana hingga korupsi, aparat penegak hokum langsung memproses kasus tersebut. “Jika pejabat melakukan penyelewengan langsung tangkap saja. Lebih baik dicap jadi pengkhianat dinas dan kota daripada pengkhianat negara, jadi pendukung koruptor,” tambah Sandi.

Sebelumnya Sandi juga pernah mengkritisi dugaan korupsi atasannya. Sandi menyebut ada dugaan pemotongan intensif mitigasi dan penyemprotan disinfektan. Petugas seharusnya mendapat insentif sebesar Rp1,7 juta namun diterima hanya setengahnya atau sekitar Rp 850 ribu. Kasus itu sempat diselidiki oleh Kejaksaan Negeri.

 

Share
Berita Terkini
14 Perjalanan Whoosh Dibatalkan Akibat Gempa di Kabupaten Bandung

14 Perjalanan Whoosh Dibatalkan Akibat Gempa di Kabupaten Bandung

262 Orang Meninggal Akibat Topan Yagi di Vietnam

Media Vietnam melaporkan 29 orang tewas dalam 24 jam terakhir akibat topan Yagi, menambah total korban tewas akibat topan tersebut di Vietnam menjadi 262 orang.

Australia akan Batasi Akses Anak ke Sosial Media

Pemerintah Australia, Selasa (10/9) menyatakan jika tahun ini akan mengesahkan undang-undang tentang usia minimum bagi anak-anak untuk mengakses media sosial.

64 Meninggal, Ratusan Terluka akibat Topan Super Yagi Melanda Vie...

Jumlah korban meninggal di Vietnam meningkat menjadi sedikitnya 64 orang, Senin (9/9), sementara ratusan orang lainnya terluka akibat topan super Yagi yang melanda dan menyebabkan banjir serta tanah longsor.

Peneliti BRIN Publikasikan Spesies Baru Endemik Indonesia Anggrek...

Peneliti Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mempublikasikan temuan tanaman anggrek spesies baru dari pulau Sulawesi yang dikenal masyarakat sebagai Anggrek Kuku Macan.

Trending Topic
Trending Topic
Trending
Trending
Popular Post

Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...

SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.

Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...

Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.

Ghisca Debora Berniat Meraup Untung Rp250 Ribu per Tiket dari Pen...

Ghisca Debora Aritonang, tersangka penipuan tiket Coldplay, meraup keuntungan sebesar Rp250.000 per tiket.

Ketua KPK Firli Bahuri Ditetapkan sebagai Tersangka

Polda Metro Jaya menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.