SEAToday.com, Jakarta-Kementerian Perhubungan (Kemenhub) kembali mengadakan program mudik gratis pada Lebaran 2024. Program mudik gratis ini menyediakan transportasi darat seperti bus dan kereta api dan kapal laut. Mudik gratis diharapkan bisa meringankan beban pemudik yang mau berlebaran di kampung halaman.

Beberapa stasiun kereta api juga menjadi tempat untuk mendaftar mudik gratis. Stasiun tersebut antara lain Stasiun Cilegon, Stasiun Jakarta Gudang (khusus drop sepeda motor penumpang di Stasiun Pasar Senen), Stasiun Tangerang, Stasiun Depok Baru, Stasiun Bekasi, Stasiun Kiaracondong, dan Stasiun Lempuyangan.

Juga ada Stasiun Purwosari, Stasiun Semarang Tawang, Stasiun Madiun, Stasiun Cirebon Prujakan, Stasiun Tegal, Stasiun Pekalongan, Stasiun Purwokerto Stasiun Kroya, Stasiun Gombong, dan Stasiun Kebumen.

Kemenhub telah menyiapkan tiket kereta api sebanyak 28.196 orang serta 12.180 unit sepeda motor. Untuk jadwal keberangkatan arus mudik akan dilaksanakan pada tanggal 2-8 April 2024 dan arus balik 13-19 April 2024.

Untuk peserta yang akan mengikuti program Mudik Gratis ini bisa melakukan pendaftaran di tempat pendaftaran yang sudah ditentukan, salah satunya stasiun kereta yang disebutkan tadi Untuk pendaftaran dimulai pada 4 Maret 2024 hingga 18 April 2024 dimulai pukul 08.00 WIB – 17.00 WIB.

Selain Kemenhub, banyak instansi yang yang mengadakan program Mudik Gratis salah satunya Kementerian BUMN (Badan Usaha Milik Negara). Pada tahun 2024 ini Kementerian BUMN menyelenggarakan Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 yang akan memberangkatkan sekitar 80.215 pemudik dengan berbagai moda transportasi.

Sekedar informasi, mudik gratis ini setiap tahun diselenggarakan oleh perusahaan swasta maupun instansi pemerintah. Masyarakat yang ingin menjadi peserta mudik gratis cukup banyak. Memang program ini memiliki banyak manfaat, tak hanya meringankan masyarakat yang ingin berlebaran di kampung halaman.

Mudik gratis bisa menekan angka kecelakaan pemudik yang memilih menggunakan sepeda motor. Sebelum mudik gratis menjadi program tahunan, banyak pemudik yang memilih untuk naik sepeda motor bersam keluarga menuju kampung halaman. (DIT/DKD)