Oknum Polisi yang Diduga Tembak Anggota Paskibra SMK di Semarang Jadi Tersangka

Oknum Polisi yang Diduga Tembak Anggota Paskibra SMK di Semarang Jadi Tersangka
Ilustrasi - Polisi tembak polisi di Sumatera Barat (Sumber Foto: AntaraNews/Diasty Surjanto)

SEAToday.com, Semarang – Seorang oknum polisi inisial R berpangkat Aipda anggota Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Semarang, Jawa Tengah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan penembakan yang dilakukan kepada seorang anggota paskibra SMK di Semarang.

Dalam pemeriksaan yang dilakukan oleh Tim Paminal Propam Polda Jawa Tengah, R terbukti diduga kuat menembak siswa dan menyebabkan hilangnya nyawa orang lain. Uai ditetapkan sebagai tersangka, R langsung menjalani penahanan akibat dugaan penyalahgunaan prosedur penggunaan senjata api atau excessive action.

Oknum polisi itu diduga melanggar pasal 338 dan 351 KUHP terkait pembunuhan. Kasus tersebut bermula setelah adanya laporan resmi dari pihak  keluarga siswa yang ditembak oleh R. Terkait status R yang masih menjadi anggota kepolisian sampai sekarang masih dilakukan pemeriksaan terkait dugaan pelanggaran kode etik.

Kasus dugaan penembakan oleh oknum polisi kepada siswa bernama Gamma Rizkynata Oktafandy siswa kelas XI Teknik Mesin 2 SMKN 4 Semarang, Jawa Tengah terjadi pada Minggu dini hari (24/11) lalu.

Penembakan oknum polisi itu menjadi viral “Seorang anggota Paskibra di SMK 4 Semarang, Jawa Tengah diduga menjadi korban penembakan oleh oknum polisi. Pelajar berinisial GRO itu dilaporkan tewas akibat luka tembak pada Minggu (24/11/2024),” cuit akun @Jateng_Twitt.

Menurut keterangan polisi kepada wartawan korban penembakan adalah pelaku tawuran yang terjadi di Semarang pada Minggu dini hari (24/11) lalu. Polisi kemudian datang ke lokasi dan mencoba membubarkan tawuran.

Namun diduga ada salah satu pelaku tawuran yang mencoba menyerang salah satu oknum polisi hingga akhirnya oknum tersebut membela diri dan menembak ke pelaku tersebut. Tetapi kasus kematian siswa itu sangat janggal.

 Apalagi selama ini Gamma dikenal sebagai siswa yang baik dan tak pernah membuat masalah di sekolah. Banyak yang tak percaya Gamma ikut tawuran pada malam hari dan menyebabkan dirinya ditembak seorang oknum polisi. Apalagi remaja berusia 17 tahun itu anggota Paskibra di sekolah.

Salah seorang netizen di X membongkar dan menuliskan cuitan di X dengan mengatakan jika penembakan itu terjadi karena diduga ada sejumlah oknum polisi yang pesta narkoba dan menembak beberapa siswa yang sedang berjalan di dekatnya.