NEWS
10 Warga Negara Thailand yang Disandera Dibebaskan oleh Hamas

SEAToday.com, Gaza-Gencatan senjata empat hari antara Hamas dan Israel dimulai pada Jumat (24/11), sepuluh warga negara Thailand, yang disandera sejak serangan 7 Oktober, dibebaskan oleh Hamas. Sepuluh sandera dibebaskan dari Gaza dan dengan aman memasuki Israel melalui perbatasan Rafah pada hari Jumat ketika gencatan senjata dimulai.
Menurut kedutaan Thailand di Tel Aviv, para sandera dibawa ke Pusat Medis Shamir untuk dirawat dan dimonitor kondisinya selama dua hari ke depan.
Kedutaan juga melaporkan bahwa di antara para sandera yang dibebaskan hanya ada satu sandera perempuan serta empat warga negara Thailand lainnya yang tidak pernah dipastikan hilang oleh otoritas Israel.
Dalam pernyataan yang dikeluarkan pada Jumat (24/11), Kementerian Luar Negeri Thailand menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Qatar, Israel, Mesir, Malaysia, dan Komite Palang Merah Internasional atas bantuannya dalam merundingkan pembebasan para sandera.
Laporan sebelumnya menyebutkan dua belas sandera asal Thailand telah dibebaskan. Namun jumlah ini kemudian direvisi menjadi sepuluh.
Dengan dibebaskannya sandera gelombang pertama, pemerintah Thailand pada Jumat (24/11) berjanji akan terus merundingkan pembebasan sedikitnya dua puluh warga negara Thailand yang masih disandera.