• Minggu, 08 September 2024

Krisis Gaza: Uni Eropa Peringkatkan Lonjakan Tekanan di Timur Tengah

Krisis Gaza: Uni Eropa Peringkatkan Lonjakan Tekanan di Timur Tengah
Kepulan asap tampak membubung menyusul serangan Israel di Kota Rafah, Jalur Gaza selatan, pada 14 Mei 2024. (ANTARA/Xinhua/Khaled Omar/pri)

SEAToday.com, Jakarta - Josep Borrell, Perwakilan Tinggi Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan memberikan peringatan mengenai peningkatan tekanan di Timur Tengah selama krisis terjadi di Gaza.

“Kemarin (Sabtu) telah menjadi salah satu hari paling mematikan sejak Oktober dengan sedikitnya 100 warga Palestina dilaporkan tewas. Para sandera masih ditawan,” tulisnya melalui sosial media X (@JosepBorrellF) Minggu (23/6/2024).

Borrell memperingatkan, dampak serius terkait konfrontasi yang melibatkan Hizbullah dapat terjadi ke kawasan dan sekitarnya.

“Risiko konflik besar-besaran yang melibatkan Hizbullah adalah nyata. Lonjakan yang terjadi di Lebanon akan berdampak serius terhadap kawasan ini dan sekitarnya,” tulis Borrell.

Borrell mencatat bahwa keruntuhan ekonomi di Tepi Barat akan segera terjadi dan kekerasan semakin meningkat. 

Lebih lanjut, Borrell menekankan mengenai pengabaian terang-terangan Israel terhadap keputusan Mahkamah Internasional (ICJ) dan Resolusi Dewan Keamanan PBB 2735. Hal tersebut menyebabkan nihilnya perbaikan akses dan pengiriman bantuan kemanusiaan.

“Tidak ada peningkatan dalam akses dan pengiriman bantuan kemanusiaan. Saya kecewa dengan laporan Cindy McCain dari Program Pangan Dunia dan Organisasi Kesehatan Dunia tentang akses kemanusiaan yang masih terhambat,” tambahnya.

Menurut sebuah laporan dokumen hak asasi manusia PBB yang ia sampaikan, serangan yang tidak proporsional telah terjadi dan lokasi Palang Merah telah dirusak oleh penembakan.

“Kami mendesak semua pihak sekali lagi untuk menghentikan siklus penderitaan dan kehancuran ini,” tuntasnya.

Israel dituduh melakukan genosida di ICJ yang keputusan terbarunya memerintahkan untuk segera menghentikan operasi militernya di kota selatan Rafah, tempat lebih dari 1 juta warga Palestina mencari perlindungan.

Penulis: Halimatun Zakiah

Share
Berita Terkini
Korea Selatan Membuka Penyelidikan Terhadap Telegram Terkait Pornografi Deepfake

Korea Selatan Membuka Penyelidikan Terhadap Telegram Terkait Pornografi Deepfake

Puluhan Ribu Warga Israel Berunjuk Rasa, Serukan Kesepakatan Pemb...

Puluhan ribu warga Israel berunjuk rasa di jalan akibat kegagalan pemerintah membawa pulang para sandera di Gaza, Minggu (9/1) malam.

Kasus Polio Kembali Muncul, Kampanye Pemberian Vaksin Polio untuk...

Kasus polio pertama dalam 25 tahun terakhir di Gaza ditemukan bulan ini. Para dokter menyimpulkan bahwa seorang anak berusia 10 bulan lumpuh sebagian akibat virus karena tidak divaksinasi akibat perang.

Selain Indonesia, Ini Daftar Negara dengan Paspor warna Merah

Paspor Indonesia desain baru menampilkan nuansa merah dan putih. Cover paspor didesain berwarna merah, sementara huruf dan lambang Garuda berwarna putih. Ini sebagai simbol bendera nasional.

IKN Siapkan Suaka Orang Utan di Kawasan Wildlife Corridor dan Rim...

Otorita Ibu Kota Nusantara berencana membuat suaka orang utan di Kawasan Wildlife Corridor dan Rimba Kota yang sedang dibangun.

Trending Topic
Trending Topic
Trending
Trending
Popular Post

Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...

SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.

Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...

Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.

Ghisca Debora Berniat Meraup Untung Rp250 Ribu per Tiket dari Pen...

Ghisca Debora Aritonang, tersangka penipuan tiket Coldplay, meraup keuntungan sebesar Rp250.000 per tiket.

Ketua KPK Firli Bahuri Ditetapkan sebagai Tersangka

Polda Metro Jaya menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.