PLN Pastikan Tarif Listrik April-Juni Tidak Naik

PLN Pastikan Tarif Listrik April-Juni Tidak Naik
Warga memeriksa meteran listrik prabayar di Rumah Susun Benhil, Jakarta, Kamis (19/1/2017). (ANTARA)

SEAToday.com, Jakarta-PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) memastikan bahwa pada periode triwulan II atau April-Juni 2024 tidak ada kenaikan tarif listrik. Hal ini untuk mendukung upaya pemerintah menjaga daya beli masyarakat.

"PT PLN siap mendukung upaya pemerintah dalam menjaga daya beli masyarakat dengan menghadirkan tarif listrik yang tetap terjangkau untuk periode triwulan II-2024," kata Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jisman P Hutajulu, dikutip dari ANTARA, Minggu (31/3).

Parameter ekonomi yang digunakan untuk periode April-Juni adalah realisasi pada bulan November 2023, Desember 2023, dan Januari 2024, dengan kurs Rp15.580,53 per USD. 

Indonesian Crude Price (ICP) sebesar 77,42 USD/barrel, inflasi sebesar 0,28%, dan Harga Batubara Acuan (HBA) sebesar 70 USD/ton sesuai kebijakan Domestic Market Obligation (DMO) Batubara.

"Berdasarkan empat parameter tersebut, seharusnya penyesuaian tarif tenaga listrik atau tariff adjustment bagi pelanggan nonsubsidi mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan tarif pada triwulan I-2024. Namun untuk menjaga daya beli masyarakat, pemerintah menetapkan tarif listrik tetap atau tidak naik," tambah Jisman. 

Untuk rincian tarif listrik bulan April-Juni selengkapnya dapat dilihat pada laman resmi PLN, www.pln.co.id