• Kamis, 17 April 2025

Elon Musk Setuju dengan Usulan AS Keluar dari PBB dan NATO

Elon Musk Setuju dengan Usulan AS Keluar dari PBB dan NATO
Elon Musk masuk dalam jajaran anggota pemerintahan Donald Trump (Sumber Foto: ANTARA/X/@elonmusk/aa.)

SEAToday.com, Moscow - Elon Musk, miliarder asal Amerika Serikat sekaligus pendukung utama kampanye Presiden Donald Trump untuk pemilu 2024, menyetujui gagasan agar AS keluar dari keanggotaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).

Pada akhir Februari, Partai Republik di Senat AS mengusulkan rancangan undang-undang yang menyerukan agar AS sepenuhnya menarik diri dari PBB. RUU tersebut juga mengusulkan penghentian seluruh pendanaan AS untuk organisasi tersebut serta melarang keterlibatan negara itu dalam misi penjaga perdamaian PBB.

Sementara itu, pada Sabtu (1/3), Senator Partai Republik Mike Lee melalui beberapa unggahan di X (sebelumnya Twitter) mendorong Washington agar keluar dari NATO.

Menanggapi unggahan komentator politik AS, Gunther Eagleman, yang menyatakan bahwa sudah waktunya bagi AS untuk keluar dari NATO dan PBB, Musk menuliskan tanggapan singkat, "Saya sepakat," di platform yang sama pada Sabtu malam.

Sebelumnya, setelah dilantik pada 20 Januari 2025, Presiden AS Donald Trump menandatangani perintah eksekutif untuk menarik AS dari keanggotaan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), dengan alasan ketidakadilan dalam kebijakan pendanaannya.

Trump juga kerap mengkritik negara-negara Eropa yang dinilai berkontribusi terlalu sedikit terhadap pertahanan NATO. Ia menuntut seluruh anggota aliansi tersebut meningkatkan anggaran pertahanan mereka hingga lima persen dari PDB masing-masing negara.

Pada Februari lalu, pengusaha sekaligus podcaster asal AS, Patrick Bet-David, dalam wawancaranya dengan kantor berita RIA Novosti menyatakan bahwa Trump tidak terlalu memperhatikan sekutu NATO di Eropa karena ia memang "bukan pendukung NATO."

Share
Kabar Indonesia
Indonesia dan Turki Teken 3 MoU Bidang Kedaruratan, Kebudayaan, dan Komunikasi

Indonesia dan Turki Teken 3 MoU Bidang Kedaruratan, Kebudayaan, dan Komunikasi

Prabowo Terbitkan Aturan Baru, Korban PHK Dapat Tunjangan 60% Gaj...

Presiden Prabowo Subianto resmi menerbitkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 6 Tahun 2025 yang mengubah aturan sebelumnya tentang Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP). Dalam aturan baru ini, pekerja yang mengalami P...

Prabowo Putuskan Pemeriksaan Kesehatan Gratis Berjalan Mulai 10 F...

Presiden Prabowo Subianto putuskan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) resmi berjalan secara nasional pada 10 Februari 2025.

Kemendikdasmen Libatkan Sekolah Swasta dalam SPMB

Kemendikdasmen turut melibatkan sekolah swasta dalam Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) yang akan menggantikan sistem PPDB pada 2025.

Menteri Pariwisata Tegaskan Komitmen Wujudkan Pariwisata Aman

Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menegaskan bahwa ingin komitmen pemerintah untuk mewujudkan pariwisata yang aman dan nyaman.

Berita Terkini
Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi Senin Malam, Abu Setinggi 500 Meter

Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi Senin Malam, Abu Setinggi 500 Meter

Prabowo Terbitkan Inpres Pembentukan 80.000 Koperasi

Presiden RI Prabowo Subianto menerbitkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih.

Dukcapil Jakarta Imbau Pendatang Baru Punya Jaminan Tempat Tingga...

Disdukcapil Jakarta mengimbau kepada para pendatang baru di Jakarta sudah memiliki kepastian tempat bekerja atau keterampilan serta jaminan tempat tinggal.

Pemprov Jakarta Mulai Mendata Pendatang Baru Hari Ini

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta mulai mendata pendatang baru pasca lebaran pada Selasa (8/4) hingga 8 Juni 2025.

Pemerintah Indonesia Akan Kirim Tim Bantuan untuk Korban Gempa My...

Pemerintah Indonesia akan mengirimkan tim bantuan untuk korban bencana gempa bumi yang mengguncang Myanmar pada Jumat (28/3).