SEAToday.com, Teheran - Iran berhasil meluncurkan satelit penelitian buatan domestiknya, Chamran-1, ke orbit pada ketinggian 550 kilometer, Sabtu (14/9). Satelit tersebut didorong oleh roket berbahan bakar padat QAEM-100, yang dikembangkan oleh para ahli kedirgantaraan dari Korps Pengawal Revolusi Islam. Sebelumnya, roket QAEM-100 telah menyelesaikan uji terbang suborbital yang sukses pada November 2022.
Misi utama Chamran-1 adalah untuk "menguji sistem perangkat keras dan perangkat lunak untuk membuktikan teknologi manuver orbit dalam ketinggian dan fase".
Negara-negara Barat, termasuk AS, telah menyatakan kekhawatiran bahwa aktivitas rudal Iran melanggar Resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Mereka juga mengklaim bahwa Iran menggunakan program satelitnya dapat digunakan sebagai kedok untuk pengembangan rudal balistik antarbenua, yang dapat mengancam baik Timur Tengah maupun Eropa. Teheran telah membantah tuduhan ini, menegaskan bahwa rudal-rudalnya bersifat konvensional dan mematuhi resolusi PBB yang mendukung perjanjian nuklir 2015.
Awal tahun ini, pada bulan Januari, Iran juga berhasil meluncurkan satelit Soraya ke orbit pada ketinggian 750 kilometer di atas Bumi.
Artikel Rekomendasi
Berita Terkini
262 Orang Meninggal Akibat Topan Yagi di Vietnam
Media Vietnam melaporkan 29 orang tewas dalam 24 jam terakhir akibat topan Yagi, menambah total korban tewas akibat topan tersebut di Vietnam menjadi 262 orang.
Australia akan Batasi Akses Anak ke Sosial Media
Pemerintah Australia, Selasa (10/9) menyatakan jika tahun ini akan mengesahkan undang-undang tentang usia minimum bagi anak-anak untuk mengakses media sosial.
64 Meninggal, Ratusan Terluka akibat Topan Super Yagi Melanda Vie...
Jumlah korban meninggal di Vietnam meningkat menjadi sedikitnya 64 orang, Senin (9/9), sementara ratusan orang lainnya terluka akibat topan super Yagi yang melanda dan menyebabkan banjir serta tanah longsor.
Peneliti BRIN Publikasikan Spesies Baru Endemik Indonesia Anggrek...
Peneliti Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mempublikasikan temuan tanaman anggrek spesies baru dari pulau Sulawesi yang dikenal masyarakat sebagai Anggrek Kuku Macan.
Trending Topic
- # Indonesia vs Vietnam
- # Gaza
- # Ramadan
- # Pemilu 2024
- # Prabowo
Trending Topic
- # Rizky Febian
- # Mahalini
- # Kpop
- # Jhonny Iskandar
- # Babe Cabita
Trending
- # Ramadan
- # RamadanCorner
- # Ngabuburit
- # Takjil
Trending
- # Ramadan
- # Mudik
- # Menu Buka Puasa
- # Lebaran 2024
Popular Post
Sekolah Dasar Muhammadiyah di Sidoarjo Menerapkan Waktu Tidur Sia...
SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, menjadikan tidur siang sebagai salah satu pelajaran yang wajib diikuti siswa.
Peltu (Purn) Tatang Koswara Penembak Jitu Indonesia yang Diakui...
Tatang Koswara, lahir di Cibaduyut pada 12 Desember 1946 adalah salah satu penembak jitu (sniper) Indonesia yang diakui dunia.
Ghisca Debora Berniat Meraup Untung Rp250 Ribu per Tiket dari Pen...
Ghisca Debora Aritonang, tersangka penipuan tiket Coldplay, meraup keuntungan sebesar Rp250.000 per tiket.
Ketua KPK Firli Bahuri Ditetapkan sebagai Tersangka
Polda Metro Jaya menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.