• Thursday, 06 February 2025

ASN Lajang Diutamakan Pindah ke IKN

ASN Lajang Diutamakan Pindah ke IKN
Hunian Rusun ASN di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. (dok: ANTARA)

SEAToday.com, Jakarta - Asisten Deputi Standarisasi Jabatan dan Kompetensi SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB), Arizal, mengatakan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan dipindahkan ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada tahap awal diutamakan yang masih berstatus lajang atau belum menikah.

Kebijakan ini ditetapkan setelah pelaksanaan rapat terbatas Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi bersama dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), beberapa waktu lalu.

Pertimbangan pemindahan ASN ke IKN dengan menyesuaikan kesiapan hunian dan perkantoran yang hingga saat ini masih tahap pembangunan.

Sebelumnya, jumlah ASN yang akan dipindah pada 2024 sebanyak 11.900 orang, yang terbagi atas lebih dari 36 kementerian atau lembaga.

Namun setelah melihat kesiapan fasilitas hunian yang ada di IKN, jumlah ASN yang akan dipindah hingga Desember 2024 sebanyak 3.246 ASN dari 36 kementerian atau lembaga.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Abdullah Azwar Anas juga mengatakan tiga skema pemindahan ASN ke IKN disesuaikan dengan penapisan kelembagaan dan ketersediaan hunian.

ASN yang pindah untuk pertama kali akan menerima tunjangan pionir. Kemudian, skema yang kedua melalui rekrutmen CPNS khusus untuk penetapan di IKN. Skema ketiga yaitu dengan melakukan mutasi pegawai dari pemerintah daerah di sekitar IKN yang dilakukan secara terbuka dan kompetitif.

Selain itu, Kemenpan-RB juga akan membuka penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sebanyak 40.000 kuota.

Dari jumlah kuota tersebut, sebanyak 5 persen diutamakan untuk jatah putra-putri Kalimantan Timur melalui jalur afirmasi.

Share
Insight Indonesia
Japan's Prime Minister Supports Indonesia to Become a Member of OECD

Japan's Prime Minister Supports Indonesia to Become a Member of OECD

Muhammadiyah: Ramadan 2025 Begins March 1, Eid Falls on March 30

Muhammadiyah Central Leadership (PP), Tuesday (7/1), officially set the beginning of Ramadan 1446 Hijri on March 1, 2025. Meanwhile, Eid al-Fitr or Lebaran will fall on March 30, 2025.

Ministry of Religious Affairs: 2025 Hajj Departure Begins Early M...

The Ministry of Religious Affairs (Kemenag) issued a travel plan for the 1446 Hijri/2025 Hajj pilgrimage after previously deciding on the Hajj Implementation Fee (BPIH) with the Hajj Working Committee (Panja) of the Hous...

Retirement Age for Workers Rises to 59 Years as of January 2025

This retirement age will be the basis for the utilization of the pension insurance program implemented by the Employment Social Security Agency (BPJS TK).

Government Plans To Have 5000 Heads of SPPG for Makan Bergizi Gra...

The government plans to have 5,000 heads of Nutrition Fulfillment Service Units (SPPG) to manage Makan Bergizi Gratis Programme.

Trending Topic
Weather Forecast
BMKG Forecasts Light Rain Across Jakarta on Thursday

BMKG Forecasts Light Rain Across Jakarta on Thursday

Jakarta Expected to Experience Rain Throughout the Day

The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) forecasts light rain across parts of DKI Jakarta from morning until night on Monday.

Weather Forecast: Light Rain Expected in Jakarta from Afternoon t...

The Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) has forecasted light rain in Jakarta on Monday (1/20), expected to occur from afternoon until night.

Weather Forecast: Rainy Day in Jakarta, Prepare for Showers from...

The Jakarta area is forecasted to experience rain starting Thursday (1/16) afternoon and continuing into the evening, according to the Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG).

BMKG Predicts Light Rain in 20 Regions in Indonesia Today

As many as 20 regions in Indonesia have the potential to experience light rain on Tuesday (7/1/2025) today. Here is the complete list.