Pemprov Papua Imbau Masyarakat Gunakan Masker Cegah Virus Mpox
SEAToday.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua mengimbau seluruh masyarakat untuk mulai menerapkan penggunaan masker saat beraktivitas diluar rumah khususnya saat memasuki area rumah sakit.
Hal tersebut diungkapkan langsung melalui Dinas Kesehatan setempat sebagai upaya pencegahan penularan virus Monkeypox (Mpox) atau cacar monyet.
Meski sampai saat ini, kasus Mpox belum menginjak provinsi Papua namun Sekretaris Dinkes Papua Aaron Rumainum tetap meminta kepada seluruh masyarakat agar tetap berwaspada dengan menjaga pola hidup mereka.
“Saat ini memang belum ada kasus, namun waspada itu perlu dilakukan untuk diri sendiri di mana salah satunya penggunaan masker saat berkunjung ke rumah sakit,” kata Aaron saat ditemui di Jayapura, Kamis (5/9), seperti yang dikutip oleh Antara.
Menurutnya, berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah mulai dari pemasangan pendeteksi virus Mpox hingga yang terpenting yaitu penggunaan masker di lingkungan rumah sakit yang menjadi sarang penyakit sehingga dapat mudah tertular.
“Penggunaan masker di lingkungan rumah sakit itu sangat penting dilakukan, karena di situ tempat berkumpulnya orang sakit sehingga masker memang harus wajib digunakan," ujarnya.
Di sisi lain, Kepala Balai Labkesmas Papua Antonius Oktavian menyampaikan bahwa Papua menjadi salah satu provinsi yang mendapat satu dari 12 laboratorium di Indonesia yang bisa melakukan pemeriksaan Mpox.
“Jadi laboratorium kami telah dilengkapi atau disediakan alat reagen untuk pemeriksaan Mpox di mana metode menggunakan PCR” ungkap Anton saat ditemui di Jayapura, Kamis (5/9) yang mengatakan hal tersebut berdasarkan surat edaran dari Kementerian Kesehatan.
Ia juga menjelaskan terkait mekanisme pemeriksaan sangat mudah dilakukan oleh masyarakat dengan mengirimkan sampel melalui beberapa link dari Kemenkes yang dapat diisi dan dilengkapi sebagai persyaratan yang ada.
“Jadi sampel bisa dikirim ke kami lalu dilakukan pemeriksaan kemudian hasilnya disampaikan juga melalui aplikasi tersebut,” ujarnya.
Penulis: Hepy Marshanda
Recommended Article
News Update
Transjakarta Launches Open-Top Double-Decker Bus Tour, Let's Expl...
Transjakarta has unveiled its latest innovative offering, the Open Top Tour of Jakarta. This open-top double-decker bus service aligns with the city’s vision of becoming a global destination by enhancing its appeal as a...
91 Indonesians Successfully Evacuated from Syria, Safely Arrived...
The Ministry of Foreign Affairs has successfully evacuated 91 Indonesian citizens from Syria on December 20 and 21, 2024. The evacuation was divided into three flights.
Criminal Investigation Agency Question Cooperatives Minister Budi...
Budi Arie Setiadi, current Minister of Cooperatives, questioned by Kortastipidkor regarding undisclosed matters. Investigation linked to past scandals.
Light Rain Expected Across Most of Jakarta
The BMKG forecasts light rain for most areas of Jakarta and the Thousand Islands on Thursday, (12/19/2024).
Popular Post
SOEs Ministry Tries Out Four Days in Workweek System
The State-Owned Enterprises (SOEs) Ministry is testing the implementation of a four-day workweek. This was shared on Instagram @lifeatkbumn on Saturday (6/8).
TransJakarta Extends Operational Hours of Soekarno-Hatta Airport...
TransJakarta extended its service time until midnight for the corridor with destination to the Soekarno-Hatta International Airport, starting Wednesday (6/19).