SEAToday.com, Jakarta –  Para prajurit TNI sangat bersemangat saat menunjukkan kemampuan atraksi bela diri di peringatan HUT TNI ke-79 tahun yang berlangsung pada  Sabtu (5/10) di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat.

Aksi bela diri yang pertama adalah bela diri taktis. Bela diri ini menunjukkan kemampuan satu orang prajurit TNI dengan tangan kosong bisa mengalahkan lima orang sekaligus yang membawa senjata tajam.

Bela diri taktis ini diprakarsai oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Bela diri taktis menunjukkan meskipun musuh berjumlah lebih banyak dan membawa senjata namun prajurit TNI harus bisa mengalahkan meski dengan tangan kosong.

Kemudian ada juga atraksi bela diri saat seorang prajurit TNI naik mobil membantu rekannya sesama prajurit TNI yang sedang melawan beberapa orang musuh. Dengan cekatan prajurit TNI bisa menghadapi serangan musuh yang jumlahnya cukup banyak.

Satu lagi atraksi bela diri yang ditunjukkan adalah operasi sandi yudha. Operasi ini adalah kondisi prajurit hanya menggunakan benda-benda apa saja yang melekat dalam badannya untuk bisa mengalahkan musuh.

Meskipun prajurit TNI bisa memakai senjata dalam menjaga keamanan dan kedaulatan negara, namun memiliki kemampuan bela diri juga diharapkan membuat para prajurit bisa mengalahkan musuh tanpa senjata.

Peringatan HUT TNI ke-79 masih akan terus berlanjut dengan sejumlah atraksi militer dari TNI. Termasuk ada pesta rakyat dengan menampilan sejumlah grup musik dan penyanyi sampai malam hari.  Warga sangat antusias datang ke silang monas untuk melihat aksi heroik prajurit TNI.