Jusuf Kalla Hadiri Pemakaman Pimpinan Hamas Ismail Haniyeh di Qatar
SEAToday.com, Doha – Wakil Presiden Republik Indonesia ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla akan menghadiri pemakaman pimpinan Hamas Islamil Haniyeh yang tewas pada Rabu (31/7). Pemakaman akan berlangsung di Doha, Qatar.
Pada Kamis (1/8) pria yang akrab disapa JK direncanakan akan berangkat untuk mewakili Indonesia. Setelah memastikan berangkat ke Qatar, JK langsung mengurus tiket pesawat menuju Qatar. Meskipun jadi pimpinan Hamas namun jenazah Haniyeh tak dimakamkan di Gaza.
Menurut jadwal, rangkaian prosesi pemakaman Haniyeh akan dimulai pada Kamis (1/8). Upacara pemakaman umum dimulai di Teheran, Iran. Setelah itu jenazah dibawa ke Doha untuk disemayamkan di hari yang sama.
Setelah tiba di Doha, keesokan harinya pada Jumat (2/8) akan dilakukan salat jenazah di Masjid Imam Muhammad bin Abdul Wahhab yang merupakan masjid terbesar di Doha. Setelah salat Jumat jenazah Haniyeh akan dimakamkan di pemakaman di daerah Lusail sebelah utara Doha. Upacaran pemakaman di Doha akan dihadiri banyak orang termasuk para pemimpin di negara Arab dan Islam.
JK mengenal sosok Haniyeh sebagai pribadi yang sangat baik. Pada 12 Juli 2024 lalu JK sempat bertemu dengan Haniyeh di Qatar. Dalam pertemuannya dengan Haniyeh, JK didampingi Duta Besar Republik Indonesia untuk Qatar, Ridwan Hassan dan Mantan Menteri Hukum dan HAM Hamid Awaludin.
Banyak topik yang mereka bicarakan salah satunya kondisi di Palestina. Dalam keterangan yang diterima media, pertemuan JK dan Haniyeh berlangsung sekitar 2 jam.
JK mendengar langsung bagaimana serangan-serangan yang dilakukan militer Israel dan menyebabkan terjadinya banyak korban di Gaza. JK berharap perseteruan Hamas dengan militer Israel bisa diselesaikan dengan damai.
Sebagai orang yang disebut sebagai “bapak perdamaian” JK memberikan beberapa saran kepada Haniyeh soal perdamaian di Gaza. Misalnya agar Haniyeh melakukan rekonsiliasi dengan kelompok Fatah agar bersatu. Termasuk JK bertanya kepada Haniyeh soal peluang gencatan senjata di Gaza yang sudah direkomendasikan banyak negara namun urung dilakukan.
Recommended Article
News Update
UN: Israel Denies 85 Pct. Aid Movement to Northern Gaza
The UN warned that conditions in Northern Gaza had reached “catastrophic” as the Israeli military is “severely compromising people’s access to means of survival”, Tuesday (10/15).
UNICEF: Israeli Attack on Gaza Hospital's Refugee Camps Shocks th...
The United Nations Children's Fund (UNICEF) condemns Israel's attack on refugee tents on the grounds of the Al Aqsa Martyrs Hospital in the Gaza Strip on Sunday (10/13), as a world-shaking tragedy.
KSP Moeldoko Praises President Jokowi’s Achievements During 10 Ye...
Indonesian Presidential Chief of Staff (KSP) General (Ret.) Moeldoko praised the achievements of President Joko “Jokowi” Widodo.
WHO: 72 Patients, Medical Staff Killed in Israeli Attack in Leban...
The World Health Organization (WHO) on Wednesday (10/16) released a statement saying that 72 medical workers and patients have been killed and 43 others injured by Israeli attacks in Lebanon.
Trending
- # Daily Update
- # Regional
- # Nasional
- # Internasional
Popular Post
SOEs Ministry Tries Out Four Days in Workweek System
The State-Owned Enterprises (SOEs) Ministry is testing the implementation of a four-day workweek. This was shared on Instagram @lifeatkbumn on Saturday (6/8).
TransJakarta Extends Operational Hours of Soekarno-Hatta Airport...
TransJakarta extended its service time until midnight for the corridor with destination to the Soekarno-Hatta International Airport, starting Wednesday (6/19).